Satu Tahun RSCD Wisma Atlet Melawan Covid-19

 Satu Tahun RSCD Wisma Atlet Melawan Covid-19

DAMPAK wabah Covid-19, yang terjadi tepatnya 23 Maret 2020 lalu, saat itu pula secara resmi pemerintah mengumumkan, Rumah Sakit Darurat Covid-19 (RSDC) diresmikan dibuka.

Peresmian RSDC Wasma Atlet tersebut dilakukan oleh Presiden RI Ir H. Joko Widodo.

Sejak saat itu RSDC Wisma Atlet Kemayoran terus bekerja keras menangani pasien yang terpapar Covid-19.

Hari Selasa, 23 Maret 2021, RSDC Wisma Atlet Kemayoran genap satu tahun, dalam berkiprah menangani pasien Covid-19.

Berbagai upaya penanganan telah dilakukan oleh tenaga medis Wisma Atlet Kemayoran agar pasien segera sembuh dan dapat beraktivitas kembali di lingkungan masyarakat.

Kegiatan perwatan terhadap pasien yang positif terpapar Covid-19 meliputi, pendampingan psikologi baik Nakes maupun pasien, donor darah, bimbingan rohani dan berbagai macam kegiatan lainya.

Bertepatan dengan satu tahunnya RSDC Wisma Atlet Kemayoran, dilaksanakan donor darah sebanyak 365 orang sesuai, dengan jumlah hari dalam satu tahun.

Setelah itu dilanjutkan dengan acara syukuran yang dihadiri para pejabat BNPB, Kementrian Kesehatan, Para Tenaga Medis dan lain-lain.

Sedangkan dari Kogasgapad di hadiri oleh Brigjen TNI M Saleh Mustafa selaku Wapangkogasgapad mewakili Pangdam Jaya.

Peringatan Satu Tahun RSDC Wisma Atlet, dilaksanakan di Tower III lantai 3, dengan tidak mengurangi maknanya acara peringatan berlangsug secara sederhana.

Selain para Nakes maupun komponen lainnya juga dihadiri oleh beberapa pejabat penting diantaranya, Kepala BNPB, Kapuskes TNI, Kemensos, Kapuskesad dan Kasdam, Asrendam Jaya, Kakesdam Jaya serta beberapa pejabat RSDC Wisma Atlet lainnya.

Dalam peringatan Satu Tahun RSDC Wisma Atlet tersebut, secara khusus Kapuskes TNI mengucapkan terimakasih kepada seluruh tenaga medis atau tenaga kesehatan yang telah berjuang bersatu padu, bahu membahu melawan Covid-19, dengan semboyan pantang pulang sebelum corona tumbang, ungkap Kapuskes TNI Mayjen TNI Dr. dr. Tugas Ratmono, Sp.S., M.A.R.S., M.H.

Kepala BNPB Letjen Doni Monardo dalam sambutannya menyampaikan, dengan adanya RSDC ini, sangat membantu dalam penanganan Covid-19.

“Kapasitas Rumah Sakit di wilayah DKI Jakarta sedikit, tidak mungkin pasien dapat tertampung dan didukung oleh seluruh instansi pemerintah, sehingga pasien Covid-19 dapat kita atasi bersama. bagi para dokter dan tenaga medis lainya yang telah gugur dalam penanganan covid-19 semoga mendapatkan tempat disisinya dan yang ditinggalkan mendapat kesabaran dan ketabahan, pungkasnya,” kata Doni.

Selanjutnya Kemensos Dr.(H.C) Ir. Tri Rismaharini, M.T., menyampaikan, dengan pantauan RSDC terhadap para dokter dan tenaga medis semua mengalami keterbatasan walaupun tidak memiliki visi dan misi namun pelaksanaan penanganan Covid-19 bisa berjalan dengan baik. Kami ucapkan terimakasih kepada para dokter dan seluruh tenaga medis yang bekerja dengan iklas dan tulus dalam melaksananakan tugas, mereka adalah para pahlawan dalam penanganan Covid-19 dan semoga pandemi segera dapat teratasi, ungkapnya.

Dibawah naungan Kogasgabpad Operasi penanganan Pasien Covid-19, RSDC Wisma Atlet Kemayoran satu tahun yang lalu hingga saat ini masih merawat inap pasien berjumlah 2296 orang terdiri dari 1.151 pria dan 1.145 wanita.

Adapun Rekapitulasi pasien sejak tgl 23 Maret 2020 hingga saat ini 23 Maret 2021 pasien yang terdaftar 75.445, pasien keluar 73.149 (sembuh 72.321 orang, di rujuk ke RS lain 741 orang dan meninggal dunia 87 0rang) (*)

Berita Terkait

Tinggalkan Komentar