Puisi Cinta yang Membunuh Jadi Film Horor Perdana Garin Nugroho, Siap Tayang 5 Januari 2023

 Puisi Cinta yang Membunuh Jadi Film Horor Perdana Garin Nugroho, Siap Tayang 5 Januari 2023

JAKARTA – Di awal tahun ini, pecinta film Tanah Air akan disuguhkan film horor yang mendebarkan produksi Starvision berjudul Puisi Cinta yang Membunuh. Film yang disutradari Garin Nugroho ini akan tayang serentak di bioskop mulai 5 Januari 2023 mendatang.

Produser film Puisi Cinta yang Membunuh, Chand Parwez Servia menceritakan awal mula dirinya menggandeng Garin Nugroho dan Azhar Kinoi Lubis sebagai Sutradara dan Co-sutradara untuk berkolaborasi menggarap film terbarunya tersebut.

“Kami semakin sering bertemu, hingga akhirnya sebuah sinopsis bergenre horor diberikannya, dan berlanjut jadi script Puisi Cinta yang Membunuh. Mengingat kedalaman layer cerita dari script-nya, saya minta Mas Garin jadi sutradara, dan dibantu oleh Azhar Kinoi Lubis sebagai co sutradara,” ungkap Parwez, Selasa (3/1/2023).

Sementara itu, Garin Nugroho menjelaskan, Puisi Cinta yang Membunuh merupakan film bergenre horor perdana yang terinspirasi dari buku yang ditulisnya berjudul “Adam, Hawa, dan Durian” dan fenomena masyarakat tentang trauma healing, berbagai bentuk kekerasan ekstrim hingga mitos tenaga supernatural maupun budaya populer di komik, film hingga radio yang membawakan kisah mistis dan horor.

Garin menambahkan, film Puisi Cinta yang Membunuh juga menggabungkan fenomena dunia tak terlihat dan terlihat serta aspek rasional dan mistik yang hidup dan menghidupi masyarakat Indonesia.

“Film horor ini mengandung unsur thriller dan drama karena berpusat pada perwujudan cinta manusia serta upaya manusia yang selalu memiliki trauma sekecil apapun yang harus disembuhkan. Kisah horor ini merepresentasikan tentang tenaga supernatural pada tubuh manusia dan kekerasan yang menjadi sumber dari teror dan horor hidup manusia,” ujar Garin.

Film Puisi Cinta yang Membunuh mengisahkan tentang Ranum, seorang perempuan yang mudah terperangkap dalam kata-kata indah laki-laki yang akhirnya mengkhianatinya. Naasnya, semua laki-laki yang mempermainkan hati Ranum ditemukan tewas.

Sebelumnya, film yang dibintangi oleh Mawar de Jongh, Baskara Mahendra, Morgan Oey, Unique Priscilla, Fergie Brittany, dan Yayu Unru ini mendapat undangan dari berbagai festival di antaranya International Film Festival Rotterdam (IFFR).

“IFFR menawarkan World Premiere di Rotterdam, tetapi kami memilih World Premiere di Jogja — NETPAC Asian Film Festival (JAFF) dan sold out. Namun pihak International Film Festival Rotterdam (IFFR) tetap mengundang untuk hadir di Harbour Programme,” tutup Parwez.

Ilham

Berita Terkait

Tinggalkan Komentar