Perenang I Gede Siman Sudartawa Terus Berlatih, Namun Tetap Memperhatikan Asupan Nutrisi

 Perenang I Gede Siman Sudartawa Terus Berlatih, Namun Tetap Memperhatikan Asupan Nutrisi

DI tengah situasi pandemi ini, kegiatan luar ruang saat bukanlah hal yang mudah untuk dilakukan. Begitu pula bagi Atlet renang I Gede Siman Sudartawa

Protokol kesehatan wajib ia diperhatikan, mulai dari menggunakan masker, menghindari kontak fisik dengan orang lain, bahkan harus rajin untuk mencuci tangan.

Namun tidak bisa dipungkiri, kalau pandemi ini masih melanda dan hal itu juga menjadi perhatian kita semua.

Walaupun demikian, pemusatan latihan bagi atlet masih terus berjalan, guna menghadapi kejuaraan-kejuaraan bergengsi yang akan diselenggarakan dalam waktu dekat, tidak terkecuali bagi pria kelahiran Bali, 8 September 1994.

Pemusatan latihan untuk peraih medali emas SEA Games 2019 dalam cabang olahraga renang.ini, kembali dimulai sejak 5 Januari lalu, setelah libur Natal dan Tahun Baru selama 12 hari.

Bagi atlet renang andalan Indonesia yang memilk spesialisasi pada gaya punggung ini Fokus utama dari latihan yang diterapkan adalah untuk menjaga kebugaran, setelah ia liburan dan juga untuk menghadapi kejuaraan resmi yang diselenggarakan oleh Pengurus Provisi DKI Jakarta, 29 Maret – 1 April kemarin.

Bernutrisi Seimbang

Latihan demi latihan pun terus dijalani Siman, tanpa melupakan asupan nutrisi yang harus dikonsumsi, agar kondisi badan tetap stabil dan fit.

Berkat bantuan dari ahli gizi olahraga dan juga Ajinomoto Indonesia, Siman juga berhasil mengukir sejarah dengan menjadi perenang Indonesia pertama yang masuk babak 16 besar Kejuaraan Dunia Renang FINA di Budapest, Hungaria 2017. semakin lebih siap dan percaya diri untuk menghadapi kejuaraan nasonal maupun internasional.

Pada kejuaraan yang juga sebagai ajang uji coba ini, Siman berhasil menunjukkan bahwa program latihan yang saat ini dijalankan sesuai dengan rencana.

Setelah melewati periode latihan ‘persiapan khusus’di bulan Januari – Maret yang lalu, Siman berhasil mencapai catatan waktu 25.64 detik.

Bila dibandingkan dengan perolehan hasil SEA Games di akhir tahun 2019 lalu, sudah melebihi catatan waktu peraih medali perak saat itu yaitu Quah Zheng Wen dari Singapura 25.65 s.

Hal ini menandakan program latihan Siman berjalan sesuai dengan rencana walaupun program Training Camp yang rencananya akan diadakan di Australia terkendala dengan situasi pandemic saat ini.

Pada periode persiapan khusus lalu konsentrasi latihan Siman adalah kecepatan dan kekuatan atau speed & power endurance sesuai dengan tipe atau karakternya.

Masuk ke bulan April dan Mei ini pelatihan Siman sudah masuk ke periode pra kompetisi dimana Siman sudah harus melakukan uji waktu setiap 2 minggu sekali dimana ia juga harus memantapkan strategi pertandingan yang akan digunakannya.

Secara keseluruhan, hasil yang diperoleh Siman dari kejuaraan tersebut sudah sesuai dengan rencana latihan dan semoga hasil ini dapat meningkat sesuai dengan program kepelatihan yang sudah direncanakan. Tentunya hal ini bisa dicapai dengan penyeimbangan program latihan dan pola nutrisi yang seimbang untuk mencapai performa terbaik.

Kita bisa melihat ulasan nutrisionis dari sisi yang berbeda dalam artikel lainnya dalam website www.kachimeshi-indonesia.com ini. Pola nutrisi seimbang bukan hanya untuk atlet, namun juga untuk semua orang. Mari kita mulai pola hidup bernutrisi seimbang yang sesuai dengan aktivitas kita sehari – hari. (rls)

 

Berita Terkait

Tinggalkan Komentar