Membangkitkan Industri Perkapalan Indonesia Topik Indonesia Maritime Club Seri #36

INDONESIA adalah negara kepulauan yang 70% nya wilayah perairan. Alat transportasi laut (kapal) menjadi sangat penting dan strategis dalam konektivitas antar pulau untuk menunjang kegiatan ekonomi nasional dan internasional.

Dengan pemulihan ekonomi pasca COVID-19, kebutuhan kapal pasti bertambah.

Industri kapal selain bisa memenuhi kebutuhan untuk transportasi dan logistik maritim, juga dapat membuka lapangan kerja, mendorong industrialisasi, meningkatkan inovasi melalui teknologi dan menambah devisa dan pendapatan negara melalui pajak. Selain itu, Industri kapal juga dapat mendukung alat pertahanan negara.

Terlebih lagi sampai saat ini ada kebijakan/azas Cabotage (kapal di perairan Indonesia harus berbendera Indonesia) yang menjadi peluang bagi industri kapal Indonesia.

Indonesia Maritime Club (IMC) Discussion Series yang diinisiasi myshipgo,  kembali hadir di seri ke 36 dengan topic, “Membangkitkan Industri Kapal Indonesia”, dengan narasumber 1. Dr. Ir. Kaharuddin Djenod, M.Eng Direktur Utama PT PAL Indonesia (Persero). Kemudian Narasumber 2, Eddy Kurniawan Logam, Ketua Umum IPERINDO (Ikatan Perusahaan Industri Galangan Kapal & Lepas Pantai Indonesia) serta Narasumber 3,  Dr. Ing. lham Akbar Habibie, Dipl. Ing., M.B.A, Kepala Badan Riset dan Teknologi

KADIN (Kamar Dagang dan Industri) Indonesia. Dengan Moderator, Alexander Hasan, Researcher dan Advisor myshipgo yang juga MBA Candidate dari Kyoto University. Kegatan berlangsung Sabtu, 13 November  2021, Pukul  10.00 sampai 12.00 WIB.

Sektor maritim dan kelautan harus menjadi perhatian penting mengingat Indonesia negara kepulauan yang 70% wilayahnya terdiri dari perairan.

Myshipgo menggagas forum diskusi ini untuk dapat memberikan manfaat dan kontribusi berupa pemikiran, ide, terobosan, pencerahan, serta edukasi di sektor maritim,kelautan,logistik dan juga teknologi informasi/digitalisasi.

Selain itu, myshipgo berharap dapat “merangkul” para stakeholders di sektor tersebut untuk berkolaborasi dan bersinergi demi memajukan Indonesia,” ujar Harlin E. Rahardjo, CEO dan Cofounder myshipgo

“Industri perkapalan merupakan industri yang strategis dan vital terutama bagi negara kepulauan seperti Indonesia. Industri Kapal Indonesia harus  mengaplikasikan teknologi terkini untuk dapat memproduksi kapal2 dengan kualitas tinggi dan berdaya saing tinggi di pasaran. IMC 36 akan membahas peluang dan tantangan industri kapal tersebut dengan case study di PT PAL (Persero).” tambah Harlin.

“Narasumber IMC# 36 ini sangat lengkap, Pak Kaharuddin akan berbicara tentang peran PT PAL dalam industri kapal , Pak Eddy akan berbicara dr sisi pelaku usaha, pak Ilham Habibie akan sharing mengenai konsep teknologi dan inovasi serta komersialisasi dari Industri Kapal ini.  Diskusi ini juga akan diperkaya dengan kehadiran Dr Saut Gurning, pakar logistik dan kemaritiman dari ITS dan para pelaku usaha di bidang perkapalan, “ tambah Alexander Hasan, Researcher myshipgo, moderator IMC 36 ini. (rls)