Kelurahan Abadijaya Selenggarakan Musrenbang, Prioritas Utama Ekonomi Masyarakat

DEPOK – Kelurahan Abadijaya melaksanakan Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) tingkat Kelurahan yang berlangsung di Pendopo Perumahan Irenk, Kelurahan Abadijaya, Kecamatan Sukmajaya, Kota Depok, Selasa (18/01/2022).

Tema dalam Musrenbang tersebut,
yaitu, “Melalui Musrenbang Kelurahan Kita Wujudkan Peningkatan Pelayanan Infrastruktur Dasar Perkotaan dan Pemulihan Ekonomi Dasa”.

Kegiatan Musrenbang ini juga dihadiri Anggota DPR dari Dapil Sukmajaya Hj.Juwanah Sarmili, Ashari dan Suparyono, Anggota DPRD Kota Depok Dapil Sukmajaya, Indah Winarti SH., Turiman SE., serta H.Juwanah Sarmili, Kepala BAPPEDA Kota Depok, serta unsur pemerintahan lainnya termasuk dari Koramil 03/Sukmajaya serta Polsek Sukmajaya, Lembaga Kamasyarakatan dan Kepemudaan.

Sementara itu Lurah Abadijaya Sodik Murdiono mengungkapkan prioritas utama di 2023 ini sesuai dengan ketentuan yang ada, bahwa perbaikan ekonomi masyarakat memiliki peran penting.

“Kalau Musrenbang ini hanya menyalurkan dana yang dialokasikan untuk kelurahan, kalau untuk lainnya lebih di arahkan kepada Wakil Dewan,” kata Sodik Murdiono saat ditemui di ruang kerjanya Kantor Kelurahan Abadijaya.

Lebih jauh Lurah Abadijaya menjelaskan, dari 41 kegiatan yang akan dilaksanakan, tidak mungkin tercover semun. Untuk itu yang kita prioritaskan adalah untuk kebutuhan masyarakat.

Ia juga menyebutkan, untuk kebutuhan wajib misalnya terkait dengan, “Kampung Cerdas Ramah Keluarga” yang menjadi muatan wajib di dalamnya ada kampung Keluarga Berkualitas (Kampung KB), itu juga yang menjadi prioritas.

“Jadi hal-hal lain yang bersifat menu pilihan, akan diseleksi mana yang paling urgent, tetapi berkaitan dengan fisik dan sebagainya kita giring ke dana anggota Dewan,” ujarnya.

Sodik Murdiono juga menyebutkan, yang paling urgent antara lain terkait dengan stanting.

“Kita sedang menuntaskan terkait dengan Open Defecation Free (ODF) atau Stop Buang Air Besar Sembarangan, termasuk yang menjadi prioritas utama. Kemudian yang wajib lainnya Kampung Cerdas Ramah Keluarga,” paparnya

Di katakannya untuk ODF di 2023 tidak bisa ditentukan sudah tidak ada lagi, karena banyak faktor yang mempengaruhi bisa atau tidaknya lingkungan, kemudian situasi di pemukiman warga masyarakat. jelasnya.|My