Kapusdiklat Bahasa Badiklat Kemhan : Learning Management System Dibutuhkan Dalam Mengelola Pengajaran Berbasis Digital 

 Kapusdiklat Bahasa Badiklat Kemhan : Learning Management System Dibutuhkan Dalam Mengelola Pengajaran Berbasis Digital 

JAKARTA – Kapusdiklat Bahasa Badiklat Kemhan Brigjen TNI Yudhy Chandra Jaya, M.A. resmi menutup Workshop Bahasa, “Learning Management System”, yang berlangsung di R. Teater Pusdiklat Bahasa, Pondok Labu-Jaksel, Jum’at (11/12/2020).

Pusdiklat Bahasa Badiklat Kemhan  mengapresiasi peran dan kontribusi para mantan peserta dalam kegiatan ini.

“Waktu yang begitu singkat bukan berarti para mantan peserta tidak bisa mengoptimalkan apa yang telah diperoleh, banyak sekali tantangan yang bisa bisa dikembangkan guna mengembangkan ilmu pengetahuan yang telah diperoleh dalam pelatihan yang berlangsung selama kurang lebih satu minggu,” kata Chandra Jaya.

Lebih jauh Kapusdiklat Bahasa Badiklat Kemhan menjelaskan, para mantan peserta saat ini memiliki kemampuan untuk mengatur manajemen pengajaran yang lebih baik, terorganisir, mudah diakses dan mudah pula untuk di-share ujarnya.

“Learning Management System dibutuhkan dalam mengelola pengajaran berbasis digital yang telah menjadi kebutuhan saat ini, dan merupakan bagian dari pelayanan publik yang selalu dikembangkan oleh Pusdiklat Bahasa Badiklat Kemhan,” jelasnya.

Ia menyebutkan, saat ini juga merupakan agen perubahan bagi lingkungan kerja para mantan peserta sehingga selain sebagai pengguna, harus mampu memberikan ilmu pengetahuan yang telah dimiliki kepada rakan-rekan baik WI maupun staf di Pusdiklat Bahasa.

“Workshop ini membawa dampak positif bagi peningkatan kompetensi sehingga kegiatan seperti ini perlu dilanjutkan secara lebih intens yang melibatkan komunitas pengajar dan komunitas tenaga kependidikan,” ungkap Kapusdiklat Bahasa Badiklat Kemhan.

Dikatakannya, para pengajar maupun nara sumber telah memberikan pengetahuan, perhatian dan waktunya dalam kegiatan workshop ini, interaksi selama kegiatan juga sangat dinamis dengan adanya sesi tanya jawab sehingga materi yang diberikan lebih mudah dicerna dan dipahami.

Mengakhiri sambutannya, Kapusdiklat Bahasa mengucapkan “selamat”, kepada mantan peserta workshop. Kepada pengajar dan nara sumber beliau mengucapkan “terima kasih” atas ilmu yang diberikan, semoga ilmu tersebut menjadi bagian dari amal ibadah. (rls)

Berita Terkait

Tinggalkan Komentar