Presiden Cek Penggunaan Dana Desa

 Presiden Cek Penggunaan Dana Desa

LAMPUNG – Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengungkapkan pemerintah telah mengucurkan dana ke desa di seluruh tanah air sejak 2015 sebesar Rp20,7 triliun, tahun 2016 sebesar Rp47 triliun, 2017 sebesar Rp60 triliun, dan 2018 Rp60 triliun.

“Tahun depan Rp73 triliun. Ini sudah disetujui oleh DPR jadi saya berani ngomong. Artinya apa, sampai saat ini dana yang dikucurkan ke desa sudah Rp187 triliun,” ujar Presiden pada Evaluasi Kebijakan Pembangunan dan Pemberdayaan Masyarakat Desa dan Sosialisasi Prioritas Penggunaan Dana Desa Tahun 2019, di Islamic Center Lampung Timur, Jumat (23/11/2018) malam kemarin.

Dikutip dari setkab.go.id, Presiden menyampaikan bahwa dirinya selalu meminta hasilnya apa saja. “Saya cek di lapangan benar enggak, kualitasnya seperti apa, kuantitasnya seperti apa. Benar enggak dana ini pengunaannya ini, ini, ini, ini, saya minta laporannya,” ujarnya.

Ia menyebutkan, hingga saat ini, jalan desa telah terbangun 123.000 km selama empat tahun, Posyandu 11.500 unit yang baru, 18.000 PAUD telah dibangun, 6.500 pasar desa, 791.000 meter jembatan, 28.000 unit irigasi, 1.900 embung yang telah dikerjakan, dan 26.000 BuMDes yang telah ada sekarang.

“Artinya apa?. Tindakan kita ini sudah tepat tapi perlu diperbaiki lagi kualitasnya agar lebih baik lagi. Sehingga tindakannya betul-betul tidak ada yang meleset,” ujar Presiden seraya menyebut bahwa ada 74.000 desa di seluruh tanah air.

 Dalam kesempatan itu, ia menyampaikan meski dirinya tinggal di Jakarta maupun Bogor, tetapi selalu ingat bahwa aslinya orang desa atau anak kampung.

“Meskipun hampir setiap bulan saya berkeliling ke negara lain, bertemu dengan perdana menteri, bertemu dengan presiden negara lain, tapi ingatan saya tetap desa karena saya orang desa,” ujarnya.

Menurut Presiden, memang pergaulan pertama dirinya sejak kecil dengan orang desa, sehingga karakter tidak bisa dihilangkan dan tidak bisa dipungkiri, ungkapnya.

“Karena memang saya orang desa, ya saya akui. Ada yang ngomong wajah Presiden Jokowi wajah ndeso enggak apa-apa, tampangnya Presiden Jokowi tampang ndeso enggak apa-apa. Ya karena saya dari desa, enggak apa-apa,” papar Kepala Negara.

Namun presiden menegaskan agar penggunaan dana desa tepat sasaran, jangan sampai keluar dari desa, dan tidak kembali ke Jakarta.

“Saya menginginkan agar ada perputaran uang di desa sehingga perekonomian di desa berjalan sehingga meningkatkan pertumbuhan ekonomi bagi masyarakat di desa,” tambahnya.(hms/van)

Berita Terkait

Tinggalkan Komentar