Plt Dirjen Dikti : Pencak Silat Memilki Unsur Seni Kreatifitas dan Inovasi

 Plt Dirjen Dikti : Pencak Silat Memilki Unsur Seni Kreatifitas dan Inovasi

SLEMAN – Plt Direktur Jendral Pendidikam Tinggi, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI, Nizam mengungkapkan, pencak silat tidak hanya memiliki nilai seni dan budaya. Namun pencak silat juga memilki unsur seni kreatifitas dan inovasi.

“Inovasi adalah kunci kemajuan bangsa dan seni kreatifitas menjadi unsur yang sangat penting. Kalau keduanya dijadikan dasar maka negara akan tumbuh dengan baik” tutur Nizam seusai membuka Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Pencak Silat di Auditorium Universitas Pembangunan Nasional (UPN) “Veteran” Yogyakarta, Senin (10/02/2020).

Di dalam Pencak silat, sambungnya, juga terdapat nilai-nilai luhur yang mengandung religius yang tinggi. Di mana nilai religius ini terdapat pada semua aliran pencak silat yang di Indonesia.

Nizam juga mengatakan, tujuan penting dalam Pencak Silat ini adalah membentuk karakter jujur, sportif, berintegritas dan berani. Berani menghadapi tantangan dan menjalankan hidup.

Sementara itu Rektor UPN “Veteran” Yogyakarta, Muhammad Irhas Effendi mengatakan dengan Kejurnas Pencak Silat ini sebagai bukti dan meneguhkan Pencak Silat sebagai budaya bangsa tetap bertahan di tengah era globalisasi.

“Di saat gempuran globalisasi dan maraknya olahraga beladiri asing yang masuk ke Indonesia, Pencak Silat tidak kehilangan jati dirinya” tegas Rektor.

Lebih jauh Irhas Effendi berharap terus menjadi tuan di rumahnya sendiri. Karena Pencak Silat juga merupakan simbol bela negara.

Kejurnas Pencak Silat antar mahasiswa yang diikuti 341 pesilat dari 51 perguruan tinggi se-Indonesia ini akan digelar sampai dengan 14 Februari. Kejurnas memperebutkan Piala Bergilir Presiden. (anjar/van)

Berita Terkait

Tinggalkan Komentar