Kontribusi APJI DIY di Bidang Ketahanan Pangan

 Kontribusi APJI DIY di Bidang Ketahanan Pangan

YOGYAKARTA – Asosiasi Pengusaha Jasa Boga Indonesia (APJI), sebagai wadah pengusaha yang bergerak di bidang industri kuliner, diharapkan berperan dalam mendukung pembangunan.

“Melalui Asosiasi APJI ini, diharapkan dapat memberikan dukungan terhadap pembangunan, khususnya di bidang ketahanan pangan, sehingga anggota APJI dan masyarakat dapat meningkatkan kesejahteraannya,” kata Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta Sri Sultan Hamengku Buwono X, dalam sambutan tertulisnya, yang dibacaan Asisten Bagian Umum Sekda DIY, Kristiana Sulistyawati saat Pelantikan dan Pengukuhan Pengurus Daerah Dewan Pimpinan Daerah (DPD) APJI DIY periode 2018-2023, yang berlansung di Grand Inna, Rabu (28/11/2018).

Lebih jauh Gubernur DIY Yogyakarta berharap APJI DIY harus mengembangkan kreatifitas, menjaga higienitas, serta meningkatkan kualitas dan nilai produk yang dihasilkan dengan memanfaatkan sumber daya alam yang kita miliki.

“DIY memiliki banyak makanan khas tradisional, yang dikenal masyarakat luas. Namun seiring perkembangan jaman pengaruh budaya dan makanan asing telah menyerbu masyarakat kita, khususnya generasi muda. Oleh karena itu APJI harus bisa menyuguhkan makanan khas yang disukai anak muda, agar mereka tidak larut dalam derasnya arus modernisasi,” ujarnya.

Sementara itu Ketua DPD APJI DIY, Sri Wahyuni Dewi mengungkapkan, jasa boga merupakan salah satu bisnis ekonomi kreatif di bidang kuliner. Saat ini pengusaha kuliner yang bergabung di APJI DIY jumlahnya sebanyak 300 anggota.

Sri Wahyuni juga menyebutkan, guna meningkatkan kualitas anggota, APJI DIY bersinergi dengan berbagai pihak, seperti Dinas Pariwisata, guna mendukung wisata kuliner dan Dinas Tenaga Kerja, terkait dengan penerbitan sertifikasi.

Lanjutnya, terkait dengan adanya Bandara Internasional, APJI DIY saat ini tengah bernegosiasi dengan pihak Angkasa Pura I, agar APJI DIY diberi space untuk memperkenalkan produk-produk Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM), terutama kuliner.

“Jika diijinkan, memohon lima space guna mewadahi semua kepimpinan APJI kabupaten/kota se-DIY. Sehingga produk UMKM ini nantinya lebih dikenal hingga manca negara,” tambah Sri Wahyuni Dewi, yang juga owner Sari Dewi Catering. (van/anj)

Berita Terkait

Tinggalkan Komentar