Yogyakarta – Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad) Jenderal TNI Dudung Abdurachman mengungkapkan, seorang pemimpin hendaknya selalu berbuat baik kepada siapa pun.
“Seorang pemimpin yang baik akan selalu diharapkan anak buah, diidolakan, diidam-idamkan, dicintai, dikagumi, selalu diharapkan kehadirannya olah prajurit” kata Jenderal Dudung saat Lounching dan Bedah Buku, “Gaya Kepemimpinan Strategis dan Green Human Resource Management Dalam Membangun Team Work”, di Kampus 4 Universitaa Ahmad Dahlan (UAD) Yogyakarta, Senin (22/5).
Buku setebal 207 halaman ini secara mendalam tentang gaya kepimpinan strategis antara pemimpin dengan anak buah pada suatu kerja sama di dalam suatu organisasi.
Dudung juga memaparkan, gaya kepemimpinan strategis ini tidak hsnya berlalu di dunia militer. Akan tetapi dapat pula diterapkan di korporasi dan birokrasi.
Dengan konsep kebaikan kepada setiap manusia, sambung ayah tiga anak ini, akan ditiru dan diikuti anak buah.
Selain itu pemimpin jangan merasa sok jago, merasa paling sempurna. Pemimpin juga harus mengerti dan menguasai segala macam keterbatasan. Karena baik pemimpin maupun anak buah juga memiliki keterbatasan.
“Buka yang buat selama kurang lebih enam bulan ini nantinya bisa menginspirasi para pemimpin dan generasi muda calon pemimpin bangsa. Di mana dengan green human akan memberi keteduhan kepada semua orang” jelasnya.
Menanggapi buka karya Jenderal Dudung Abdurahman, Ketua Umum Pimpinan Pusat (PP) Muhammad Haedar Nashir, bicara kebaikan seperti saya diungkapkan Jenderal Dudung hal tersebut selaras dengan Al Quran, yang memerintahkan kita untuk berbuat baik kepada semua orang.
Haedar menambahkan, buku karya Jendral Dudung ini sangat menginspirasi. Oleh karena para elit dan para pemimpin dapat mencontohnya.
“Dalam buku ini terurai pemimpin yang relijius, spiritual dan membangkitkan nilai-nilai positif bagi kehidupan” tambah Haidar. | njar
