LIFESTYLE

Joko Anwar Harap Pengabdi Setan 2: Communion Jadi Benchmark Baru Film Horor di Indonesia

JAKARTA – Bagi Sutradara Joko Anwar film Pengabdi Setan 2: Communion dapat memberikan pengalaman sinematik, yang akan menjadi benchmark baru untuk film horor Indonesia.

“Kepustakaan karakter dan cerita horor merupakan kekuatan Indonesia. Harus diperlakukan secara terhormat. Kali ini kami juga membuat film horor yang seram sekaligus sangat menghibur. Harus menghibur. Hidup kita sudah lama susah,” kata Joko Anwar saat Press Screening & Press Conference Film Pengabdi Setan 2: Communion di Epicentrum XXI, Kuningan, Jakarta, Selasa (2/8/2022).

Pengabdi Setan 2: Communion, film garapan rumah produksi Rapi Films ini, bekerja sama dengan Come and See Pictures, Sky Media, Brown Entertainment, dan Legacy Pictures  mulai tayang serentak 4 Agustus 2022 di bioskop seluruh Indonesia.

Film Ke-9

Film horor yang menjadi film ke-9 dari Joko Anwar ini disambut antusias penonton. Bahkan berbondong-bondong menyerbu tiket pre-sale yang sudah dibuka beberapa hari lalu.

Melanjutkan kisah Pengabdi Setan, film Pengabdi Setan 2: Communion menggabungkan para bintang dari film sebelumnya yaitu Tara Basro, Endy Arfian, Bront Palarae, Nasar Anuz bersama campuran bintang muda dan senior film Indonesia seperti Ratu Felisha, Jourdy Pranata, Egi Fedly, Muzakki Ramdhan, Ayu Laksmi, Kiki Narendra, Fatih Unru, Iqbal Sulaiman, Nafiza Fatia Rani dan masih banyak lagi.

Film pertama Pengabdi Setan yang dirilis di tahun 2017, meraih kesuksesan komersial dan kritikal, bukan hanya di tingkat nasional namun juga internasional.

Teknologi IMAX

Begitu pula film Joko Anwar ini menggunakan teknologi IMAX, hal ini untuk menghadirkan kepuasan menonton dan pengalaman sinematik yang lebih memuaskan bagi para pecinta film.

Film Pengabdi Setan 2: Communion menjadi film pertama Indonesia sekaligus Asia Tenggara yang telah menjalani proses Digital Remastering (DMR), teknologi IMAX dan ditayangkan di ASEAN.

Dari segi penonton, film Pengabdi Setan ini ternyata menjadi film terlaris dengan jumlah  penonton bioskop sebesar 4.206.103.

Selain itu, pada ajang Festival Film Indonesia 2017, film ini mendapatkan 13 nominasi, sehingga berhasil memenangkan 7 di antaranya.|Ilham

Related Articles

Leave a Reply

Back to top button