IKATAN ALUMNI PROGRAM HABIBIE RAYAKAN ULANG TAHUN YANG KE 4

 IKATAN ALUMNI PROGRAM HABIBIE RAYAKAN ULANG TAHUN YANG KE  4
Dalam Rangka HUT Ikatan Alumni Program Habibie (IABIE) Ke-4
Ikatan Alumni Program Habibie (IABIE) sedang bersinergi menata SDM teknologi demi kemajuan bangsa dan atasi masalah kebangsaan. IABIE merupakan organisasi profesi yang bermula dari 1.500 lulusan SMA terbaik yang pernah mendapatkan Program Beasiswa BJ. Habibie selama periode 1982 hingga 1996 di berbagai negara maju.
Program beasiswa digagas oleh Presiden RI ke-3 BJ Habibie, yang pada saat itu masih menjabat sebagai Menteri Riset, untuk memperkuat lembaga-lembaga di bawah Kementerian Riset dan Teknologi (Kemenristek) dan Badan Pengelolaan Industri Strategis (BPIS). Setelah 20 tahun kemudian, pada 2 Agustus 2013 dilakukan deklarasi berdirinya IABIE oleh perwakilan dari masing-masing negara Alumni tujuan beasiswa. Saat ini sudah 4 tahun IABIE berkontribusi untuk negeri.
Visi IABIE adalah terdepan dan inklusif memajukan iptek, meningkatkan nilai tambah dan kapasitas inovasi di Tanah Air. Dengan modal alamiah berupa wadah perhimpunan alumni dengan bermacam portofolio kompetensi serta daya kreativitas dan inovasi. IABIE mewujudkan kepemimpinan unggul khususnya kepemimpinan dalam domain Iptek dan dunia usaha melalui sinergi yang kuat antar anggota dan sesama anak bangsa. Terus berjuang bersama meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia dan pembangunan nasional di Indonesia. Khususnya strategi transformasi teknologi dan industri dengan wahana yang sesuai dengan semangat jaman.
IABIE memiliki program kerja membantu pemerintah mewujudkan integrasi teknologi global yang kini sedang dibangun oleh Presiden Joko Widodo. Juga berperan sebagai badan pemikir, badan analis yang berorientasi pada kebijakan pembangunan nasional dan inisiatif kerakyatan.
Segenap anggota IABIE bertekad melanjutkan peran sejarah BJ Habibie sejak beliau menjadi penggerak Perhimpunan Pelajar Indonesia (PPI) Jerman pada 1956. Sebagai pengurus pada waktu itu BJ Habibie memiliki obsesi dan visi pembangunan yang detail. Sejak saat itu PPI mulai menyiapkan wahana bangsa diberbagai bidang. Seperti bidang kedirgantaraan, maritim, ketenagalistrikan, dan wahana industrialisasi lainnya. Wahana merupakan sarana dan prasarana yang strategis untuk pembangunan bangsa yang bertumpu kepada prinsip kemandirian.Sepanjang kariernya BJ Habibie telah mempersiapkan berbagai wahana industrialisasi dan pusat Iptek serta meletakkan tonggak Hari Kebangkitan Teknologi Nasional ( Hakteknas ) yang diperingati setiap tanggal 10 Agustus.
IABIE selama ini juga ikut  berperan menjaga kedaulatan wilayah RI lewat pengurus dan anggotanya yang memiliki kompetensi untuk integrasikan sistem radar nasional.  Untuk meneguhkan Wawasan Nusantara yang kini sangat tergantung kepada SDM yang menguasai infrastruktur pemantau yang andal dalam menjaga wilayah negara. Sistem pemantau  terintegarsi dalam C4ISR ( Command, Control, Communications, Computers, Intelligence, Surveillance and Reconnaissanse ) yang mengedepankan  drone atau pesawat tanpa awak dan sebaran radar di titik-titik rawan. Seperti yang ditekankan oleh Presiden Jokowi.
Anggota IABIE telah membangun radar yang canggih dan teknologinya sudah dikuasai. Hal itu ditunjukkan oleh anggota yang kini menjadi CEO PT Dua Empat Tujuh yang selama ini fokus usahanya rancang bangun radar.

Berita Terkait

Tinggalkan Komentar