Wabup Sleman: Serangan Oemoem 1 Maret TNI Bersatu Bersama Rakyat Melawan Penjajah Belanda

 Wabup Sleman: Serangan Oemoem 1 Maret TNI Bersatu Bersama Rakyat Melawan Penjajah Belanda

SLEMAN – Wakil Bupati Sleman, Sri Muslimatun mengatakan, Serangan Oemoem (SO) 1 Maret menjadi bukti bawah bangsa Indonesia masih eksis, utuh sebagai negara republik.

“Serangan Oemoem 1 Maret menandai eksistensi bangsa Indonesia, di mana saat itu Ibu Kota Republik ini berada di Jogyakarta,” kata Muslimatun dalam detik-detik peringatan Serangan Oemoem 1 Maret di halaman Monumen Jogja Kembali (Monjali), Minggu, (1/3/2020) kemarin.

Lebih lanjut Wakil Bupati Sleman mengungkapkan, Serangan Oemoem 1 Maret, TNI bersatu bersama rakyat dalam melawan penjajah Belanda, ujarnya.

“Ini merupakan bukti rasa nasionalisme dan cinta tanah air. Oleh karena itu melalui peringatan ini saya berharap rasa nasionalisme tetap merekat,” ungkap Wakil Bupati Sleman.

 

Muslimatun menambahkan SO merupakan peristiwa penting yang dapat membuka mata dunia, akan keberadaan bangsa Indonesia.

Sementara Kepala Operasional Monjali, Nanang Dwinarto berharap peringatan SO 1 Maret ini dapat dijadikan sebagai hari besar. Pasalnya, SO 1 Maret merupakan peristiwa penting dan bersejarah bagi bangsa Indonesia.

Peingatan Serangan Oemoem 1 Maret juga ditandai pemasangan bendera raksasa, berukuran 18 × 28 meter yang membalut megahnya Monumen Jogja Kembali. (anjar/van)

Berita Terkait

Tinggalkan Komentar