JAKARTA – Masalah global serius yang masih belum tuntas menyangkut kemajuan material dan penumpukan kekayaan yang belum pernah terjadi sebelumnya, semakin mengejutkan ketika dilihat bersamaan dengan upaya sedunia untuk menjaga perdamaian, menyelesaikan konflik dan mengakhiri kemiskinan oleh badan-badan penjaga perdamaian internasional, negeri dan swasta.
Sengketa wilayah, perpecahan agama dan ras, rontoknya nilai-nilai keluarga, dan sejumlah masalah lingkungan semakin marak di seluruh benua.
Ditambah lagi dengan pandemi COVID-19 yang telah menyebabkan petaka hutang ekonomi sangat besar. Sepertinya badai yang sempurna.
Itulah dilema yang membuat mendiang Rev. Dr. Sun Myung Moon dan istrinya Dr. Hak Ja Han Moon angkat suara demi mewujudkan dunia yang ideal, dengan visi satu keluarga manusia dalam ikatan bersama oleh kasih Tuhan.
Selama beberapa dekade, mereka telah menganjurkan filosofi interdependensi, kemakmuran bersama, dan nilai-nilai universal yang menantang kita dengan konsep baru yang melihat tujuan kita dalam hidup itu terpenuhi dalam kesejahteraan yang lain.
Untuk mengedepankan nilai-nilai ini dan membantu mengatasi masalah terkait Universal Peace Federation, salah satu LSM berstatus konsultatif umum dengan Dewan Ekonomi dan Sosial Perserikatan Bangsa-Bangsa, akan mengadakan KTT daring virtual dalam rangkain Rally of Hope, Minggu (9/8/2020) mulai pukul 07:40 pagi (WIB).
KTT daring virtual mengangkat tema “Reli Sejuta Harapan demi Realisasi Dunia Damai yang Bersatu akan Interdependensi, Kemakmuran Bersama, dan Nilai-Nilai Universal.”
Rangkaiannya, setelah doa antar-kepercayaan oleh perwakilan agama dari agama-agama besar dunia, Rev. Paula White, penasihat spiritual untuk Presiden Donald Trump, akan memberikan doa dan pesan damai.
Setelah itu, Ban Ki-moon, mantan Sekretaris Jenderal PBB dan Ketua Dewan Nasional untuk Kualitas Udara dan Iklim di Korea, akan memberikan pidato sambutan.
Juga diikuti dengan pesan ucapan selamat dari Hon. Chuichi Date, mantan Presiden Dewan Penasihat (Senat) Jepang, dan akan didengan Hon. Newt Gingrich, mantan Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Amerika Serikat.
KTT Daring virtual juga akan diisi dengan selingan hiburan terbaik. Pidato utama akan disampaikan oleh Yang Mulia Hun Sen, Perdana Menteri Kamboja; Yang Mulia Macky Sall, Presiden Senegal; Yang Mulia Brigi Rafini, Perdana Menteri Nigeria; dan para pemimpin dunia lainnya.
Diakhir KTT, Dr. Hak Ja Han Moon, salah satu pendiri Universal Peace Federation dan yang menuanrumahi Reli ini, akan memberikan pidato utamanya.
Bagi peserta, disediakan E-Sertifikat. Selain itu, semua peserta akan berkesempatan untuk belajar lebih banyak tentang Universal Peace Federation dan gerakannya di seluruh dunia.
Tentang UPF
Universal Peace Federation (UPF) didirikan oleh Bapak Dr. Sun Myung Moon dan Ibu pada tanggal 12 September 2005 sebagai aliansi global dari perwakilan-perwakilan agama, akademisi, politik, masyarakat sipil dan organisasi non-pemerintahan untuk mencapai perdamaian dunia.
Adapun UPF mempunyai sasaran yaitu sebuah dunia yang bersatu di mana di dalamnya semua anggota keluarga manusia hidup dan bekerja dalam keharmonisan, kesejahteraan bersama dan saling menghormati, dengan komitmen bersama akan kerja sama melalui pemerintahan yang baik.
UPF adalah sebuah organisasi dengan Status Konsultatif Umum terhadap Dewan Ekonomi dan Sosial dari Perserikatan Bangsa-Bangsa (UN ECOSOC – Economic and Social Council) dan merupakan organisasi yang bersifat non-partisan, antar-agama, multidisipliner, internasional non-pemerintah yang ada di lebih dari 120 negara. (rls/vn)
