Tingkatkan Kehandalan Pasokan Listrik di Wilayah Buduran, PLN Lakukan Energize Bay Trafo 4 150/20kV – 60 MVA di GIS 150kV
Surabaya – Untuk meningkatkan kehandalan pasokan listrik di wilayah Buduran, Kabupaten Sidoarjo, PLN melakukan energize atau pengoperasian peralatan baru, Bay Trafo 4 150/20kV – 60 MVA di GIS (Gas Insulated Switchgear) 150kV Buduran.
Pengoperasian Trafo 4 150/20kV – 60 MVA yang sebelumnya terpasang di GI Buduran Konvensional, juga ikut dipindahkan ke GIS Buduran.
Proyek Energize Bay Trafo 4 ini dimulai dari tanggal 15 Juli 2022 dengan estimasi waktu pekerjaan selama 11 hari, Bay Trafo 4 150/20kV – 60 MVA GIS 150kV Buduran direncanakan akan beroperasi pertama kali pada tanggal 26 Juli 2022.
Proyek ini melibatkan beberapa unit PLN yaitu: UIP2B (Unit Induk Pusat Pengatur Beban); UP2B (Unit Pelaksana Pengatur Beban) Jawa Timur; Unit Pelaksana Proyek Jawa Bagian Timur dan Bali 2; UIT (Unit Induk Transmisi) Jawa Bagian Timur dan Bali; UPT (Unit Pelaksana Transmisi) Surabaya; UID (Unit Induk Distribusi) Jawa Timur; UP2D (Unit Pelaksana Pengatur Distribusi) Jawa Timur dan UP3 (Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan) Sidoarjo.
UP2B (Unit Pelaksana Pengatur Beban) Jawa Timur sebagai salah satu unit yang terlibat dalam proyek ini, berkoordinasi dengan UP2D (Unit Pelaksana Pengatur Distribusi) Jawa Timur dalam proses pengalihan beban yang dimaksudkan untuk menghindari pemadaman pelanggan. UP2B Jawa Timur melakukan rekonfigurasi GIS Buduran yang saat ini memiliki beban sekitar 103 MW dan masuk ke Sub Sistem Krian 1,2-Gresik 1,2.
Manajer UP2B Jawa Timur, Wuri Baskoro C.P. menjelaskan bahwa “Rekonfigurasi sistem ini dilakukan dengan mengosongkan salah satu Busbar 150kV di GIS Buduran, sebagai bentuk mitigasi risiko jika terjadi gangguan selama proses energize, sehingga tidak akan meluas dan tidak mengganggu bay lain yang sedang beroperasi.”
“Dalam proyek energize ini, dispatcher UP2B Jawa Timur wajib memastikan semua peralatan/instalasi/komponen yang akan dioperasikan telah memiliki Sertifikat Rekomendasi Laik Bertegangan (RLB) yang diterbitkan oleh PLN Pusertif. Diharapkan proyek ini dapat meningkatkan kehandalan pelayanan PLN di wilayah Buduran dan sekitarnya.” tambah Wuri Baskoro C.P.|rls