DAERAH

Praktisi Kesehatan Mental Endro S. Efendi: Public Speaking dan Manajemen Stres Penting Meningkatkan Kapasitas Pengurus dan Kader BKPRMI

BALIKPAPAN – Dewan Pengurus Wilayah (DPW) Badan Koordinasi Pemuda Remaja Masjid Indonesia (BKPRMI) Kalimantan Timur menyelenggarakan rapat kerja wilayah (Rakerwil) sekaligus bimbingan teknis (Bimtek) di Hotel Grand Sudirman, Balikpapan, pada 17-19 Desember 2024.

Kegiatan ini diikuti oleh kader dan pengurus BKPRMI dari seluruh kabupaten dan kota se-Kaltim.

Salah satu agenda Bimtek menghadirkan Endro S. Efendi, M.Sos., C.Ht., CPS, praktisi kesehatan mental yang juga menjabat sebagai Kepala Biro Sosial dan Politik BKPRMI Kaltim.

Dalam sesi ini, Endro memberikan materi terkait public speaking dan manajemen stres, dua keterampilan penting untuk meningkatkan kapasitas pengurus dan kader BKPRMI.

Public Speaking untuk Pemuda Masjid
Endro, yang juga menjabat sebagai Ketua Indonesian Professional Speakers Association (IPSA) Kaltim, memaparkan teknik-teknik public speaking yang aplikatif dan relevan bagi kader BKPRMI.

Ia menyarankan agar BKPRMI menggelar lomba public speaking, diawali dengan pelatihan intensif, untuk meningkatkan kepercayaan diri dan kemampuan komunikasi para pemuda dan remaja masjid.

“Public speaking adalah keterampilan dasar yang harus dimiliki setiap kader BKPRMI. Ini tidak hanya membantu komunikasi lebih efektif, tetapi juga membangun citra positif pemuda masjid di tengah masyarakat,” ungkapnya.

Manajemen Stres untuk Keseimbangan Emosi

Selain public speaking, Endro juga memberikan materi tentang manajemen stres. Ia menjelaskan faktor-faktor yang menyebabkan sulitnya mengelola emosi serta membagikan tips untuk menjaga hati dan pikiran tetap positif.

Materi ini dinilai sangat relevan bagi pengurus yang kerap menghadapi tekanan dalam aktivitas organisasi.

Sesi ini berlangsung interaktif, dengan banyak peserta aktif bertanya dan berbagi pengalaman selama penyampaian materi.

Dukungan DPW BKPRMI Kaltim
Ketua Umum DPW BKPRMI Kaltim, H. Akhmed Reza Fachlevi, menyatakan materi Bimtek ini dirancang untuk meningkatkan kapasitas sumber daya manusia (SDM) pengurus dan kader BKPRMI.

“Kami sengaja menyisipkan materi ini agar kader BKPRMI lebih percaya diri, mampu berbicara di depan publik, dan bisa mengelola stres dengan baik. Harapannya, kegiatan seperti ini bisa berlanjut hingga ke tingkat kepengurusan di kabupaten dan kota,” jelas Reza.

Dengan suasana antusias dan semangat yang tinggi dari para peserta, Bimtek ini diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi kader BKPRMI dalam mengembangkan peran pemuda masjid di Kalimantan Timur, tambahnya. [*]

Related Articles

Back to top button