ACEH — Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto menegaskan komitmennya untuk memajukan Aceh dengan merencanakan pembangunan politeknik unggulan di daerah yang dikenal sebagai Serambi Mekkah. Prabowo mengakui bahwa rencana awal pembangunan politeknik tersebut sebenarnya telah dipersiapkan dan dia telah berupaya melakukan langkah konkrit untuk membantu masyarakat Aceh, termasuk masalah tanah.
“Saya sudah merencanakan dan setiap kali di Jakarta, saya berurusan dengan tokoh-tokoh Aceh. Saya berusaha di DPR untuk mencari cara membantu rakyat Aceh, termasuk masalah tanah dan sebagainya,” ujar Prabowo di Banda Aceh pada Selasa (26/12/2023).
Meskipun Prabowo memiliki niat untuk memulai pembangunan politeknik dalam waktu dekat dan telah menyiapkan anggaran, rencana tersebut masih menghadapi beberapa proses yang perlu diselesaikan.
“Sebetulnya, saya sudah menyiapkan anggaran dan merencanakan pembangunan politeknik unggulan di Aceh. Awalnya, saya ingin memulai groundbreaking-nya sekarang-sekarang ini, tapi masih membutuhkan beberapa proses,” ungkapnya.
Prabowo juga menyampaikan permintaan maaf karena lama tidak berkunjung ke Aceh dan mengakui pentingnya memberikan sesuatu yang nyata sebagai ungkapan balas budi kepada rakyat Aceh. Perkembangan ini menjadi langkah positif dari pemerintah dalam memajukan dan memberikan kontribusi nyata bagi pembangunan di Aceh.
