Pengarahan Jajaran Pemasyarakatan Kalsel, Sesditjenpas : Ketidak Rapihan Fasilitatif Mengakibatkan Gangguan Keamanan dan Ketertiban di Lapas/Rutan
BANJARMASIN – Sekretaris Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Kemenkumham RI, Heni Yuwono mengungkapkan, tujuannya ke Kalimantan Selatan merupakan amanat dari Sekretaris Jenderal Kemenkumham RI untuk melakukan monitoring terhadap pelaksanaan Seleksi Kemampuan Dasar CPNS Kemenkumham RI.
“Terkait pemasyarakatan dengan mengangkat tema “Back to Basic” yang mana jajaran pemasyaratakan diharapkan konsisten menjalankan prosedur kerja sesuai dengan dasar yang telah ditentukan,” kata Heni Yuwono dalam pemaparannya, di Aula Kantor Wilayah Kemenkumham Kalsel, Rabu, (29/09/2021).
Lebih jauh ia menjelaskan, banyak isu aktual yang terjadi di pemasyarakatan saat ini, dan hal inilah yang menjadi latar belakang bahwa kita sebagai jajaran pemasyarakatan harus dengan melakukan pembenahan, salah satunya dari segi fasilitatif.
“Ketidak rapihan fasilitatif dapat mengakibatkan gangguan keamanan dan ketertiban di Lapas/Rutan,” tegasnya.
Selain itu, Heni juga menyampaikan tiga kunci pemasyarakatan maju sesuai arahan Dirjen Pemesyarakatan, yaitu deteksi dini gangguan keamanan dan ketertiban, berantas narkoba, dan sinergi dengan aparat penegak hukum.
Sesditjenpas dengan tegas menekankan agar seluruh UPT Pemasyarakatan berkomitmen dan mendeklarasikan Halinar Zero HP, agar benar-benar dapat menerapkannya, karena sesuai instruksi pimpinan Kemenkumham, bagi yang melanggar, Kepala UPT Pemasyarakatan tersebut bisa dicopot dari jabatannya, paparnya.
Pemberian pengarahan dilakukan kepada peserta yang hadir secara langsung di Kantor Wilayah maupun melalui media daring.
Kakanwil Kumham Kalsel, Tejo Harwanto mengungkapkan, ini merupakan momen yang ditunggu, sebagai Kakanwil, ia telah melaporkan perkembangan seluruh pemasyarakatan secara menyeluruh, baik hal positif maupun yang kurang baik.
“Semoga kita bisa membantu Pak Sesditjen agar dapat bekerja bagus dan berintegritas dalam pelaksanaan tugas sehari-hari,” ujarnya. (My)