TANGSEL – Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekaf) Sandiaga Uno mengapresiasi penyelenggaraan festival lampion bertajuk The Biggest Lantern Festival in Indonesia di Mal Living World Alam Sutera, Tangerang Selatan mulai 17 Januari 2023.
“Saya Sandiaga Salahuddin Uno, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia memberikan apresiasi kepada pihak Living World atas terselenggaranya The Biggest Lantern Festival in Indonesia di Living World Alam Sutera,” ujar Sandiaga dalam sambutannya lewat keterangan video, Selasa (17/1/2023).
Sandiaga berharap festival terbesar se-Indonesia ini dapat menjadi alternatif atraksi wisata yang menarik bagi masyarakat, khususnya Jabodetabek dan dapat memberikan multiplied effect untuk pembukaan lapangan kerja yang luas, meningkatkan pertumbuhan ekonomi masyarakat sebagai momentum pemulihan ekonomi di sektor pariwisata dan ekonorni kreatif.
Sebanyak lebih dari 880 lampion unik berukuran besar yang dipamerkan di berbagai area outdoor mal selama penyelenggaraan festival ini akan menghadirkan nuansa khas dan berbeda yang dapat dinikmati secara gratis oleh para pengunjung.
Pada festival ini, lampion ditata secara apik dan memiliki tiga tema yaitu Fairytale Fantasy, Oriental Fun Fest, dan Jungle Fantasy. Ketiga tema tersebut disesuaikan dengan bentuk unik dari lampion itu sendiri.
Fairytale Fantasy menampilkan lampion yang terinspirasi dari dongeng klasik seperti kereta kencana dalam cerita Cinderella, sepasang angsa yang diambil dari kisah angsa dan telur emas, cermin ajaib serta aneka frame cantik yang tidak boleh dilewatkan untuk berswafoto bersama keluarga.
Tema Oriental Fun Fest dipastikan akan membuat pengunjung takjub dengan kehadiran lampion kelinci raksasa dengan tinggi 8 meter untuk menyambut datangnya Tahun Baru Imlek: Kelinci Air. Pengunjung juga akan menemukan lampion 11 karakter lainnya, masing-masing setinggi 2 meter.
Selain itu, ada juga lampion naga atau dragon dengan panjang 35 meter, yang juga menjadi lampion terpanjang di festival ini serta sepasang lampion barongsai setinggi 5 meter lengkap dengan gerbang imajinasi berwarna cantik.
Khusus untuk lampion bertema Jungle Fantasy, pengunjung akan diajak menelusuri hutan lampion jamur, lengkap dengan semut berukuran besar serta lampion rusa elk yang spektakuler. Tema yang mengambil konsep negeri dongeng ini akan menjadi area favorit pengunjung yang membawa anak-anak.
Di momen opening ceremony festival lampion ini, Director Living World, Jannywati mengungkapkan komitmen Living World Alam Sutera untuk bersumbangsih kepada masyarakat sekitar.
“Dengan semangat yang sama, bersamaan dengan pembukaan festival ini, Living World juga berkomitmen untuk menjalankan program kontribusi sosial bertajuk Berbagi Cahaya untuk Negeri dalam bentuk bantuan penerangan bagi 10 rumah ibadah dan fasilitas umum lainnya di kawasan Tangerang Selatan,” ungkapnya.
Dalam program ini, kata dia, pihaknya berkomitmen untuk mengganti seluruh lampu di rumah ibadah dan fasilitas umum tersebut menggunakan lampu LED hemat energi merek Krisbow, sebuah merek dalam negeri yang juga merupakan bagian dari merek usaha Kawan Lama Group.
“Kami berharap melalui kegiatan ini Living World Alam Sutera dapat terus memberikan nilai tambah untuk kehidupan yang lebih baik bagi kita semua, sesuai dengan misi Kawan Lama Group,” tutup Jannywati.
Ilham
