JAKARTA – Menteri Komunikasi dan Informatika Rudiantara memberikan apresiasi rangkaian dalam acara peluncuruan buku Literasi Digital, Pandu Digital, dan Saka Milenial, yang berlangsung di Ruang Serbaguna Kementerian Kominfo, Jakarta, Senin (01/04/2019).
Dikutip dari kominfo.go.id, Menkominfo mengatakan, upaya dari 31 penulis buku ini merupakan langkah yang positif, sebagai bagian dari peningkatkan literasi digital bagi masyarakat. Siber Kreasi saat ini telah memiliki lebih dari 100 mitra, dan telah meluncurkan 29 buku.
“Tentunya saya mengapresiasi acara hari ini, yang pertama acara peluncuran buku. Apresiasi saya kepada 31 penulis,” kata Rudiantara.
Lebih lanjut Menkominfo menjelaskan, guna meningkatkan efektivitas dan mendorong kualitas literasi bagi masyarakat, diperlukan upaya dan langkah-langkah strategis seperti penerbitan buku ini.
“Sebetulnya dalam dunia digital, bagaimana membuat masyarakat Indonesia itu pandai memilah dan memilih informasi, terutama di dunia media sosial,” ujarnya.
Menurutnya, dalam memilih dan memilah informasi, harus melihat pada aspek konten informasi yang disampaikan. Salah satu kuncinya adalah konten yang bersifat positif.
“Kita harus memanfaatkan alat digital ini (media sosial), untuk memberi nilai tambah kepada masyarakat. Artinya, ada suatu proses dalam konteks literasi,” ungkap Rudiantara.
Ia juga menyebut Siber Kreasi telah memiliki upaya baik untuk menumbuhkan upaya literasi digital yang positif.
“Saya berharap agar program seperti ini tetap dilakukan kedepannya untuk menyadarkan kepada masyarakat akan pentingnya berliterasi,” tambahnya. (hms/van)
