Yogyakarta, mimbar.co.id — Korem 072/Pamungkas menggelar Sosialisasi Pembinaan Ketahanan Pangan Tahun Anggaran 2025 bagi para prajurit di jajaran Korem 072/Pamungkas bertempat di Aula Sugiono Makorem 072/Pamungkas Yogyakarta. Kamis (19/6/2025).
Kegiatan sosialisasi ini dihadiri oleh para Danramil, Pasiter, Bati Wanwil dan Babinsa jajaran Korem 072/Pamungkas. Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya berkelanjutan untuk meningkatkan pemahaman dan peran aktif prajurit dalam mendukung program ketahanan pangan nasional.
Sosialisasi Program Pembinaan Ketahanan Pangan Korem 072/Pamungkas TA. 2025 dengan Tema : “Sinergitas Aparat Teritorial Dengan Masyarakat Bersatu Dengan Alam Mewujudkan Swasembada Pangan Berkelanjutan Di Era Digital Sesuai Tipologi Wilayah Guna Mendukung Pemerintah Dalam Rangka Ketahanan Pangan Nasional” yang dalam kegiatan tersebut.
Komandan Korem 072/Pamungkas Brigjen TNI Bambang Sujarwo,S.H.,M.Sos.,M.M dalam sambutannya yang dibacakan oleh Kasiter Kasrem 072/Pamungkas Kolonel Kav Tri Sugiarto menyampaikan pangan adalah kebutuhan dasar yang sangat fundamental bagi setiap manusia. Sesuai Undang-Undang Nomor 18 Tahun 2012 tentang Pangan telah mengamanatkan kepada pemerintah untuk menjamin ketersediaan pangan yang cukup dan berkualitas. Di tengah dinamika situasi global, keterbatasan lahan, dan pertambahan jumlah penduduk yang terus meningkat, tantangan pemenuhan pangan juga semakin kompleks.
“Berbagai isu seperti degradasi kesuburan tanah, penyempitan lahan pertanian, hingga dampak perubahan iklim, menuntut kita untuk berinovasi dan bersinergi dalam upaya mewujudkan ketahanan pangan nasional yang berkelanjutan. Sesuai dengan Undang-Undang TNI salah satu tugas pokok TNI adalah melaksanakan pemberdayaan wilayah pertahanan di darat, membantu pemerintah dalam menyiapkan potensi nasional, termasuk cadangan logistik perang guna kepentingan pertahanan negara”,ungkapnya.
Danrem menambahkan, Program Pembinaan Ketahanan Pangan bukan hanya sekadar program kerja semata, melainkan bagian integral dari upaya bersama dalam membangun pertahanan semesta dan mengatasi kesulitan rakyat, Hal ini sejalan dengan program Presiden Prabowo Subianto dalam mewujudkan swasembada pangan nasional.
Lebih jauh Danrem 072/Pamungkas menegaskan pentingnya sinergitas, Fokus pada model/pilot project, Pengawasan dan pengendalian yang ketat, Edukasi dan pelatihan berkelanjutan, Prajurit TNI AD harus menjadi pelopor dan contoh di tengah masyarakat dan Pemanfaatan referensi dan inovasi. (njar)
