Ini Lho Film-film Favorit yang Menjadi Unggulan FFWI XII
JAKARTA – Sederet judul film-film nasional yang telah menyita perhatian publik sepanjang tahun periode penilaian Festival Film Wartawan Indonesia ke-12 atau FFWI XII, menjadi unggulan para juri untuk memenangkan Piala Gunungan, lambang tertinggi penghargaaan FFWI, tahun ini.
Dari genre horor bersaing film-film KKN di Desa Penari, Pengabdi Setan 2: Communion, The Doll 3, Jailangkung: Sandekala dan Ivanna.
Di genre komedi, secara mengejutkan film segmented Ngeri-Ngeri Sedap mampu masuk unggulan bersama Baby Blues, Gara-gara Warisan, Srimulat: Hil yang Mustahal – Babak Pertama, dan Gendut Siapa Takut?!
Sedangkan di genre drama, persaingan sangat ketat antara lima unggulan yakni Miracle in Cell No. 7, Yuni, Noktah Merah Perkawinan, Keluarga Cemara 2, dan Sayap-Sayap Patah.
“Bukan hanya populer, film-film tersebut sangat berkualitas dan memenuhi kriteria penjurian,” terang Irwan Kintoko, wartawan Warta Kota yang mengetuai Dewan Juri Awal FFWI XII pada Rabu, 20 Oktober 2022 di sela-sela waktu pembacaan daftar unggulan.
Pengumuman daftar unggulan pemenang festival film ini terlaksana secara daring melalui tayangan live streaming di kanal-kanal Youtube Warta Kota Live, Budaya Saya, dan FFWI secara serentak pukul 14.00 WIB.
Sesuai dengan tradisi festival film ini, juri telah menilai keseluruhan 54 film terpilah dalam tiga kelompok genre yaitu drama, komedi, dan horor yang telah tayang baik di bioskop maupun OTT sejak 1 Oktober 2021 sampai dengan 30 September 2022.
Dewan Juri Awal, yang terdiri dari 31 wartawan bernaung di media nasional dan media daerah yang tersebar di beberapa kota-kota besar di Indonesia, memilih 5 lima unggulan dari sembilan unsur penilaian untuk tiga genre film yang dipertandingkan.
Seturut membuka acara pengumuman nominasi, Direktur Perfilman, Musik, dan Media pada Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Ahmad Mahendra, menegaskan, kehadiran FFWI setiap tahun tidak hanya dapat memperkuat fondasi perfilman Indonesia.
“Saya mengharapkan festival ini dapat mendukung ekosistem perfilman Indonesia menemukan tujuan utamanya, yaitu menjadi tuan rumah di negeri sendiri dan menjadi tamu agung di luar negeri,” ujarnya.
Wartawan film senior Wina Armada Sukardi sebagai Ketua Panitia FFWI XII menambahkan dalam pengantarnya, penjurian festival film ini adalah wujud nyata dari kontribusi wartawan sebagai bagian dari ekosistem perfilman Indonesia.
“Dan tahun ini, kami turut merayakan perfilman Indonesia yang bangkit setelah terpuruk selama pandemi COVID-19 melanda,” katanya.
Acara puncak FFWI, yaitu Malam Penganugerahan Piala Gunungan akan berlangsung pada 27 Oktober 2022 di Usmar Ismail Hall di Gedung Pusat Perfilman Haji Usmar Ismail (PPHUI), Jl. HR Rasuna Said, Jakarta Selatan.
Daftar lengkap unggulan pemenang FFWI XII Tahun 2022 adalah sbb.:
I. GENRE HOROR
AKTRIS PENDUKUNG TERBAIK
Aghniny Haque – KKN di Desa Penari
Aulia Sarah – KKN di Desa Penari
Ayu Laksmi – Pengabdi Setan 2: Communion
Ratu Felisha – Pengabdi Setan 2: Communion
Syifa Hadju – Jailangkung: Sandekala
AKTOR PENDUKUNG TERBAIK
Calvin Jeremy – KKN di Desa Penari
M Fajar Nugraha – KKN di Desa Penari
Junior Roberts – Ivanna
Mandra – Mumun
Tanta Ginting – Ivanna
AKTRIS UTAMA TERBAIK
Acha Septriasa – Mumun
Jessica Mila – The Doll 3
Tara Basro – Pengabdi Setan 2: Communion
Tissa Biani – KKN di Desa Penari
Titi Kamal – Makmum 2
AKTOR UTAMA TERBAIK
Achmad Megantara – KKN di Desa Penari
Dwi Sasono – Jailangkung: Sandekala
Endy Arfian – Pengabdi Setan 2: Communion
Winky Wiryawan – The Doll 3
PENULIS SKENARIO TERBAIK
Alim Sudio – Kuntilanak 3
Joko Anwar – Pengabdi Setan 2: Communion
Kimo Stamboel & Rinaldy Puspoyo – Jailangkung: Sandekala
Lele Laila – Ivanna
Lele Laila & Gerald Mamahit – KKN di Desa Penari
[10.04, 21/10/2022] Ismail Sidik Sahib: PENATA KAMERA TERBAIK
Arfian – Sayap-Sayap Patah
Gunnar Nimpuno – Penyalin Cahaya
Yadi Sugandi – Keluarga Cemara 2
Yunus Pasolang – Miracle in Cell No. 7
PENATA GAMBAR TERBAIK
Aline Jusria – Noktah Merah Perkawinan
Cesa David Luckmansyah – Yuni
Hendra Adhi Susanto – Keluarga Cemara 2
Sentot Sahid – Miracle in Cell No. 7
Wawan I Wibowo – Sayap-Sayap Patah
SUTRADARA TERBAIK
Hanung Bramantyo – Miracle in Cell No. 7
Kamila Andini – Yuni
Riri Riza – Paranoia
Rudi Soedjarwo – Sayap-Sayap Patah
Sabrina Rochelle Kalangie – Noktah Merah Perkawinan
FILM DRAMA TERBAIK
Keluarga Cemara 2 (Produser: Anggia Kharisma, Produksi: Visinema Pictures,Jagartha,Blibli, Astro Shaw)
Miracle in Cell No. 7 (Produser: Frederica, Produksi: Falcon Pictures)
Noktah Merah Perkawinan (Produser: Gope T Samtani, Produksi: Rapi Films)
Sayap-Sayap Patah (Produser: Yoen K , Produksi: Maxima Pictures, Denny Siregar Production)
Yuni (Produser: Ifa Isfansyah , Produksi:fourcolours films, Starvision, Akanga Film Asia, Manny Films)
Ismail