BANTUL – Dinas Pariwisata Bantul mengelar Seminar Wisata secara On The Road, tak lain kegiatan ini dilakukan untuk membangkitkan kembali dunia pariwisata di D.I.Yogyakarta.
Dimana seminar On The Road ini dilakukan di dalam bus maupun di destinasi wisata. Seminar ini sendiri difasilitasi PO Gelis Gede Maju Mandiri.
Kepala Dinas Pariwisata (Dinpar) Bantul, Kwintarto Heru Prabowo mengungkapkan di era adaptasi kebiasaan baru ini dunia pariwisata di Bantul khususnya dan DIY pada umumnya sudah menerima kunjugan wisatawan.
“Dalam seminar on the road peserta kami ajak berdiskui pengembangan kepariiwisataan dan mengunjungi beberapa destinasi. Dan salah tujuannya adalah Bandara Yogyakarta Internasional Airport (YIA),” tambahnya.
Dipilihnya YIA, sambung Kwintarto, hal ini untuk menunjukan dunia pariwisata tidak memiliki sekat. Apalagi YIA juga menjadi destinasi. Oleh karenanya Dinpar Bantul berkolaborasi dengan berbagai pihak.
Dengan seminar on the road, diharapkan dunia pariwisata Bantul semakin leading, dikenal dunia.
Sementara itu Malia Sayuti, Divisi Tour dan Promosi ASITA DIY mengatakan di tengah pandemi ini pengelola wisata harus selalu memperhatikan protokol kesehatan.
“Di tengah pandemi ini wisatawan domestik dari luar DIY telah mengunjungi sejumlah destinasi. Sayang diantara mereka ada yang belun menerapkan protokol kesehatan. Satu bis ada yang diisi 50 orang,” sebutnya.
Disisi anggota Badan Promosi Pariwisata Bantul, Hantoro mengutarakan pelaku pariwisata, utamanya pemilik angkutan harus berinovasi, bagaimana armadanya dipercaya pelanggan.
“Pemilik armada wisata harus turut berupaya mengairahkan dunia pariwisata. Sehingga dunia pariwisata tetap diminati wisatawan,” tutup owner PO Gelis Gede ini.
Seminar on the road diakhiri dengan pelepasan tukik di pantai Gua Cemara yang diikuti semua peserta.(Njar)
