Anggota DPR RI: Untuk Menjaga Ketahanan Energi Nasional Salah Satunya Melalui Hilirisasi Sawit
CILACAP – Menipisnya cadangan energi fosil yang dimiliki Indonesia saat ini, menjadikan energi terbarukan seperti surya, bioenergi, air dan panas bumi dimanfaatkan sebagai alternatif dalam memenuhi kebutuhan energi masyarakat.
Upaya pengembangan energi terbarukan yang dilaksanakan tentunya memerlukan dukungan dari semua pihak.
Cilacap sebagai salah satu kabupaten dengan produksi pengolahan minyak terbesar di Indonesia mempunyai potensi yang bagus untuk mengembangkan hilirisasi kelapa sawit untuk percepatan pengembangan energi terbarukan di Indonesia.
Anggota DPR RI, Teti Rohantiningsih mengungkapkan, untuk menjaga ketahanan energi nasional, salah satunya adalah hilirisasi sawit untuk pengembangan biodiesel yang lebih ramah lingkungan.
Sebagaimana kita ketahui, Indonesia dianugerahi sumber daya alam berupa sawit yang cukup bagus dan dapat dimanfaatkan sebagai salah satu bahan bakar yang dikombinasikan dengan solar.
“Hilirisasi sawit merupakan hal yang harus dikembangkan untuk ketahanan energi, pangan dan ekonomi di tengah krisis hal tersebut di dunia,” jelas Teti saat berbicara di acara Sosialisasi dan Expo Sawit Baik pada Sabtu (26/11).
Acara ini diselenggarakan berkat kerja sama yang baik antara Anggota DPR RI, Teti Rohantiningsih. dengan Jaringan Indonesia Muda atau JIM selaku penyelenggara dan didukung oleh Badan Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit atau BPDPKS selaku pendukung pendanaan.
Kepala Bidang Perkebunan Dinas Pangan dan Perkebunan Kabupaten Cilacap, Syihabur Ridlo Eka Suryawan berharap kegiatan ini akan menjadi momentum agar masyarakat Cilacap bisa mengenal lebih jauh tentang sawit dan mengetahui bahwa sawit merupakan sumber energi dan pangan Indonesia.
“Acara ini sangat diperlukan masyarakat di tengah krisis pangan dan energi yang melanda dunia, sawit menjadi harapan Indonesia, terima kasih terhadap BPDPKS yang memfasilitasi kegiatan bermanfaat ini,”ujarnya.
Sedangkan Peneliti Sawit, Ir. Unang Kusnanto, M.S menyampaikan kegiatan ini merupakan ikhtiar untuk melawan propaganda barat terhadap sawit kita dengan mengkampanyekan sawit baik dan ramah lingkungan.
“Kegiatan ini sangat bagus untuk kita mengkampanyekan sawit baik, sawit kita sering dibanned akibat kepentingan persaingan perdagangan dunia. Kita harus bisa melawan itu karena sejatinya sawit ini bermanfaat bagi peradaban dunia kedepan”
Ketua Umum Asosiasi Petani Kelapa Sawit PIR (Aspekpir), Setiyono menyampaikan dengan adanya sosialisasi ini, masyarakat Cilacap dapat mengetahui manfaat sawit yang luar biasa dan sangat bermanfaat bagi kesejahteraan masyarakat Indonesia.
“Produktifitas sawit harus ditingkatkan di Indonesia, semakin produktif maka kebutuhan energi dan pangan Indonesia sangat terjamin”, Jelasnya.
Kegiatan sosialisasi ini dihadiri oleh para masyarakat dari petani sampai mahasiswa di Kabupaten Cilacap, salah satu masyarakat yaitu Sudjarno, menyampaikan apresiasi penuh terhadap BPDPKS yang mendukung acara sosialisasi ini.
“Terima kasih kami sampaikan terhadap BPDPKS, dan Bu Teti. Kegiatan ini sangat bermanfaat umtuk menambah pengetahuan kami tentang manfaat kelapa sawit,” tambahnya.[*]