Akhiri Reses di Papanggo, Steven Setiabudi Musa: Banyak Permasalahan Dihadapi Warga Kita Tangani

JAKARTA – Anggota Komisi B DPRD DKI Jakarta, Steven Setiabudi Musa, mengakhiri kegiatannya dalam menyerap aspirasi warga secara simultan dengan menjalani reses di Papanggo, Tanjung Priok, Jakarta Utara, Rabu (10/3/2021) sore.

Steven S.Musa, politisi PDI Perjuangan itu, menyatakan kepuasannya. “Memang lelah, ya, tetapi saya puas. Banyak juga permasalahan yang dihadapi warga dan sudah langsung pula kita eksekusi,” jelasnya, seusai reses di RW 03, Kelurahan Papanggo, Tanjung Priok, Rabu sore.

Steven S.Musa melakukan 16 kali reses tahap pertama tahun anggaran 2021. Reses dilakukan spartan sejak pekan lalu, dan berakhir pekan depan.

Saat meninggalkan tempat reses di Papanggo, ia singgah di rumah seorang warga, untuk melihat anggota keluarga yang sakit dan meminta kursi roda. Menanggapi permintaan tersebut, Steven S.Musa berjanji mengirim kursi roda Jumat (12/3) lusa.

Steven S.Musa hari ini menggelar reses di Jalan Kebon Bawang XII, Kelurahan Kebon Bawang, dan kemudian di RT 08, RW 03, Kelurahan Papanggo. Di Kebon Bawang, ia didampingi Ketua RW 01 Kebon Bawang, Deddy, Lurah Kebon Bawang Willi Wardhana, Elly Sulistiawaty dari Sudin Penanaman Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PMPTSP),  Erma Justia dari Sudin, dan Ridwan Fauzi dari Sudin Perhubungan.

Di Papanggo, Steven S.Musa didampingi Ketua RW 03 Wantoro, Ketua RW 06 Azis Slamet, Khairul dari Dewan Kelurahan,  Kepala Seksi Lalu Lintas Dishub Jakarta Utara Ramadhan, serta Elly Sulistiawaty dan Erma Justia.

“Inilah hebatnya Pak Steven, setiap resesnya melibatkan keterlibatan Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) setempat,” ujar Budiman, dari PAC PDI P Jakarta Utara.

Saat reses di Sungai Bambu, pekan lalu, Steven S.Musa langsung didampingi Wali Kota Jakarta Utara Ali Maulana Hakim, Camat Tanjung Priok Syamsul Huda, Lurah Tanjung Priok Sumarno, dan sejumlah pimpinan SKPD.

“Pak Wali sebenarnya menyatakan akan hadir di reses Papanggo ini, namun beliau tak bisa meninggalkan tempat karena banyak tamu,” ujar Steven.

Walau tak bisa hadir pada reses di Kebon Bawang dan Papanggo ini, namun Wali Kota Ali Maulana Hakim pada Rabu pagi sudah mengirim tim untuk melakukan survey terkait sodetan di Kali Sungai Bambu yang dipermasalahkan warga.

“Pak Wali Kota akan menindak-lanjuti apa yang dipermasalahkan warga saat reses di Sungai Bambu itu,” papar Steven S.Musa.(rsl/vn)