DAERAH

Pemerintah Dorong Penguatan Program Bangga Kencana di Jombang

Jombang, mimbar.co.id – Pemerintah telah menargetkan angka stunting bisa turun menjadi 14 persen pada 2025. Berbagai kebijakan dan program sudah dilakukan salah satunya melalui kegiatan Fasilitasi Teknis Program Bangga Kencana Bersama Mitra Kerja di Provinsi Jawa Timur.

Acara yang dihadiri oleh Sam’ani Kurniawan selaku Tenaga Ahli Anggota DPR RI M Yahya Zaini ini berlangsung di Gedung Serbaguna Desa Menturus, Kecamatan Kudu, Kabupaten Jombang pada Jumat (16/5/2025).

Sam’ani Kurniawan dalam sambutannya menjelaskan bahwa stunting merupakan kondisi gagal tumbuh-kembang anak yang disebabkan oleh kekurangan gizi dalam jangka panjang.

“Stunting bukan semata persoalan pascakelahiran, tapi proses pertumbuhan yang dimulai terjadi sejak dalam kandungan. Sehingga, penanganan stunting harus dilakukan sejak prakonsepsi oleh semua pihak,” jelas Sam’ani.

Tenaga Ahli Anggota DPR RI M. Yahya Zaini itu menambahkan, stunting disebabkan oleh faktor multi dimensi. Intervensi paling menentukan pada 1000 HPK (1000 Hari Pertama Kehidupan).

“Beberapa penyebab stunting yaitu faktor gizi buruk, kurangnya pengetahuan ibu mengenai kesehatan dan gizi, terbatasnya layanan kesehatan, praktik pengasuhan yang tidak baik, dan kurangnya akses air bersih dan sanitasi,” ungkap Endang.

Melalui kegiatan ini, Endang berharap peran serta semua pihak untuk melakukan sosialisasi kepada stakeholder dan fasyankes dalam upaya pemanfaatan DAK Fisk dan Non Fisik (BOKB) untuk program KBKR dan percepatan penurunan stunting.

Turut hadir dalam acara tersebut Katimja Humas dan Informasi Publik Kemendukbangga Provinsi Jawa Timur, Taufik Daryanto dan Penata Kependudukan dan KB Ahli Muda DPPKB Kabupaten Jombang, Endang Herminiati.

Ilham

Related Articles

Back to top button