Wujud Syukur Menyambut Panen Raya, Agroteknologi UMBY Gelar Merti Bumi
Bantul – Program studi Agroteknologi, Fakultas Agroindustri, Universitas Mercu Buana Yogyakarta (UMBY) melaksanakan “Merti Bumi” di UPT Kebun Gunung Bulu Argorejo Sedayu Bantul.
Merti Bumi merupakan salah satu program yang bertujuan sebagai wujud rasa syukur untuk menyambut panen raya di UPT Kebun Gunung Bulu. Dimana kegiatan ini diinisiasi oleh program studi Agroteknologi UMBY yang dihadiri oleh dosen, mahasiswa, dan sivitas akademik UMBY.
Rektor UMBY, Dr. Agus Slamet, S.TP., M.P., MCE. dalam sambutannya memaparkan, Merti Bumi berasal dari kata “memetri” yang berarti menjaga, memelihara, mengelola, dan melestarikan dan secara umum, “merti bumi” diartikan sebagai “memelihara bumi”.
Rektor menambahkan, UPT Gunung Bulu akan melakukan penambahan fasilitas mengingat sebanyak 60% kegiatan kuliah program studi Agroteknologi dilakukan di lapangan dan direncanakan akan selesai sebelum bulan Mei 2025.
Dengan adanya penambahan fasilitas ini, diharapkan petani-petani muda dimasa depan mendapatkan bekal yang cukup untuk mengembangkan potensi pertanian secara maksimal, meningkatkan produktivitas, serta menciptakan inovasi yang mampu menjawab tantangan dalam sektor pertanian modern.
“Kegiatan Merti Bumi ini menunjukkan komitmen UMBY dalam mengintegrasikan nilai-nilai budaya lokal dengan pengembangan ilmu pengetahuan, khususnya di bidang pertanian. Melalui kegiatan ini, UMBY berharap mahasiswa dapat lebih memahami pentingnya menjaga bumi dan melestarikan tradisi sebagai bagian dari kehidupan mereka,” ungkapnya sebagaimana dalam keterangan pers tertulis Humas UMBY. Senin (25/11/2025).
“Acara Merti Bumi bertujuan untuk mengangkat nilai kesatuan dan persatuan, nilai kebersamaan dan gotong-royong, nilai luhur estetika dan etika, nilai luhur kepribadian dan kepercayaan diri,” ujar Ketua Prodi Agroteknologi, Dr. Ir. Dian Astriani, S. P., M.P.
Acara ini juga ditunjukkan untuk mengenalkan adat Merti Bumi kepada mahasiswa luar Yogyakarta.
Dosen Agroteknologi, Dr. Ir. F. Didiet Heru Swasono, M.P. dan Dr. Ir. Warmanti Mildaryani, M.P. menyampaikan terdapat acara lain yang serupa ditunjukkan sebagai ungkapan rasa syukur atas hasil panen.
Contohnya Wiwitan yang ada di Sunda, Sedekah bumi dalam tradisi Jawa Timur, dan Sedekah barit dalam Bahasa Betawi. Sehingga dengan adanya kegiatan Merti Bumi ini mahasiswa diharapkan mengetahui adat istiadat dan dapat melestarikan budaya yang ada di daerah tempat tinggal masing-masing.
Merti Bumi Agroteknologi dilaksanakan menjelang musim panen, Acara ini dilakukan dengan berkumpul di lahan dengan membawa hasil bumi seperti buah-buahan, sayuran, dan tumpeng.
Rangkaian acara Merti Bumi yang dilakukan meliputi kirap tumpeng dan jajan pasar, tari camping tani muda, potong tumpeng, santap bersama “bancaan” dan diakhiri dengan panen hasil tani mahasiswa Agroteknologi.
Seluruh ragkaian kegiatan disiapkan oleh mahasiswa Agroteknologi dalam kurun waktu kurang dari satu minggu, iringan musik hingga tari camping tani khas Jawa dilakukan sepenuhnya oleh mahasiswa dari Agroteknologi yang berasal dari berbagai daerah di Indonesia.