SD Tegaldowo Bantul Kelola Sampah Menjadi Aneka Produk
BANTUL – Setelah berhasil keluar sebagai Juara II Tingkat Kabupaten Bantul, dengan program Green Culture dalam Lomba Budaya Mutu, kini SD Tegaldowo kembali dipercaya untuk mewujudkan sekolah Adiwiyata.
Guna mewujudkan Sekolah Adiwiyata tersebut, SD Tegaldowo membimbing anak didiknya untuk mengolah dan memanfaatkan sampah menjadi produk yang bermanfaat.
“Persoalan sampah saat ini menjadi salah satu persoalan krusial. Karena dari waktu ke waktu jika sampah tidak ditangani dengan baik dan benar akan menjadi masalah serius. Tumpukan sampah bukan hanya menimbulkan bau tidak sedap akan tetapi juga mengundang penyakit” kata Kepala SD Tegaldowo, Akhiyati SpdI, di sela kegiatan peserta didiknya membuat aneka produk berbahan baku kertas, Senin (28/01/2019).
Kepala SD menjelaskan, dalam hal mengolah sampah ini menjadi tanggung jawab bersama. Oleh karena itu sejak dini, anak-anak kami beri pembelajaran bertanggungjawab dalam upaya perlindungan, serta pengelolaan lingkungan hidup melalui tata kelola sekolah yang baik, guna mendukung pembangunan berkelanjutan.
Dalam pengelolaan sampah, Akhiyati menyebutkan, sekolah wajib turut berupaya meminilasir permasalahan sampah. “SD Tegaldowo dipercaya menjadi Sekolah Adiwiyata dan memberikan pembelajaran menggunakan barang-barang bekas seperti botol, plastik serta kertas untuk didaur ulang menjadi produk yang bermanfaat,” ujar Akhiyati.
Sementara salah seorang pembimbing pengolahan sampah Suhartini mengatakan, dengan menanamkan kebersihan diantaranya mengolah sampah lingkungan bagi siswa, jelas akan mendidik siswa-siswa memiliki budaya sadar lingkungan.
“Kami juga berharap wali murid memberi dukungan agar ke depannya, anak-anak tersebut berperilaku bersih dan dapat memanfaatkan sampah menjadi produk yang memiliki nilai jual,”tambahnya. (van/lanjar)