Warga Pademangan Barat Ini Sudah Menyaksikan Keunggulan Siaran TV Digital
MIGRASI siaran TV digital sebagai salah satu langkah transformasi digital Indonesia.
Bla kita perhatikan banyak manfaat yang dirasakan melalui migrasi siaran TV digital, hal tersebut tidak hanya diterima satu dua pihak saja, melainkan hampir semua pihak mendapatkan berkah dari migrasi ini.
Efisiensi biaya infrastruktur dan operasional Lembaga Penyiaran pun merasakan berkahnya.
Dengan konsep infrastruktur bersama, Lembaga Penyiaran dapat menghemat biaya investasi pada pemancar dan operasional teknis sampai dengan 40 persen.
Selain itu, dengan digitalisasi, penggunaan spektrum frekuensi radio di daerah perbatasan negara dapat lebih harmonis dan tidak saling mengganggu.
Siaran TV digital ini, bukan streaming internet serta bukan pula televisi berlangganan yang menggunakan satelit atau kabel. Penyajiannya pun gratis bukan berlangganan.
Namun bagi Ilham Dharmawan yang sudah merasakan menyaksikan siaran TV digital sangat memuaskan.
“Gambar yang disajikan pada siaran TV digital ini jelas lebih jernih dan gambar yang dihasilkan lebih terang,” kata warga Jln Budi Mulia, Kelurahan Pademangan Barat, Jakarta Utara belum lama ini, saat diminta komentarnya seputar peralihan dari siaran TV analog ke TV digital, Jumat (17/06/2022).
Ilham mengaku ia mengetahui adanya migrasi siaran TV Analog ke digital ini melalui tayangan iklan di televisi serta dari berbagai media sosial.
Ilham juga menyebutkan masyarakat di sekitar tempat tinggalnya sudah banyak yang menggunakan siaran TV digital.
Namun, berbicara mengenai tambahan penggunaan Set Top Box (STB), karyawan swasta tersebut mengatakan dirumahnya tidak menggunakan STB. Pasalnya TV yang ia miliki merupakan TV baru dan sudah digital.
“Saya tidak menggunakan STB, sebab TV yang saya miliki saat ini merupakan TV baru yang memang sudah digital,” tuturnya.
Namun warga Pademangan Barat ini berharap dengan adanya siaran TV digital ini, akan banyak lagi Stasiun TV yang baru, tambahnya.|syd