Upaya Pemerintah Bersama Anggota Komisi IX Cegah Stunting di Surabaya

 Upaya Pemerintah Bersama Anggota Komisi IX Cegah Stunting di Surabaya

SURABAYA – Pemerintah Kota Surabaya berhasil mengentaskan balita stunting secara signifikan, hanya dalam kurun waktu 2 tahun. Pada tahun 2020, tercatat ada 12.788 balita stunting di Kota Pahlawan, di akhir 2022 menurun drastis menjadi 923.

Penurunan ini merupakan hasil dari upaya kolaboratif antara Pemerintah dan seluruh elemen masyarakat. Meskipun demikian, potensi stunting pada anak tetap perlu diwaspadai dan diupayakan pencegahannya.

Menyadari pentingnya pencegahan stunting sejak dini, Pemerintah melalui BKKBN telah menggelar Kegiatan Sosialisasi dan Kie Program Bangga Kencana Bersama Mitra Kerja Anggota Komisi IX DPR RI, Lucy Kurniasari pada Jumat (9/2/2024) lalu.

Acara yang berlangsung di STESIA, Desa Menur Pumpungan, Kecamatan Sukolilo, Surabaya ini turut dihadiri oleh Sukamto selaku Ketua Tim Kerja Pelatihan dan Peningkatan Kompetensi Perwakilan BKKBN Provinsi Jawa Timur dan Munir selaku Koordinator PKB Kecamatan Sukolilo.

Dalam kesempatan itu, Sukamto menjelaskan tugas pokok BKKBN yang dulu bernama Badan Koordinasi Keluarga Berencana Nasional kini berubah menjadi Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional tersebut.

“Jadi ke depan memang tugas pokok BKKBN adalah mendampingi keluarga Indonesia untuk lebih berkualitas, karena menurut Bapak Presiden Jokowi bahwa Indonesia maju itu pondasinya adalah keluarga yang berkualitas,” ungkap Sukamto.

Sementara itu, Anggota Komisi IX DPR RI, Lucy Kurniasari berpesan kepada masyarakat untuk memperhatikan kesehatan anak-anaknya terutama remaja putri yang kelak menjadi seorang ibu.

Menurutnya, hal itu penting supaya tidak terlahir keturunan yang stunting. Ia pun menyampaikan beberapa hal yang perlu diperhatikan, sekaligus dijadikan pedoman pencegahan stunting sejak dini.

“Sejak dini anak-anak dan remaja hendaknya dibiasakan dan suka mengonsumsi sayur-sayuran serta buah-buahan. Selain bermanfaat bagi pertumbuhan fisiknya, kelak saat dewasa dan menikah kondisinya sehat,” kata Lucy.

Sukamto yang merupakan Anggota Fraksi Partai Demokat itu menyatakan dukungannya terhadap program percepatan penurunan stunting. Ia juga mengapresiasi kerja keras, kolaborasi, dan sinergi semua pihak yang bahu-membahu menurunkan angka stunting di Provinsi Jawa Timur.

Berita Terkait