Terima Kunjungan IMP, ini Harapan Kapolda Jatim

 Terima Kunjungan IMP, ini Harapan Kapolda Jatim

SURABAYA – Kapolda Jawa Timur, Irjen Pol Nico Afinta di dampingi Wakapolda Jatim, Brigjen Pol Slamet Hadi Supraptoyo beserta Pejabat Utama (PJU) menerima audiensi dari perkumpulan Indonesia Merayakan Perbedaan (IMP), di Selasar Gedung Mahameru Polda Jatim, Selasa (15/12/2020).

Dalam kesempatan tersebut Kapolda  berterimakasih dengan hadirnya organisasi perbedaan ini, ia juga memohon dukungan dalam menjaga Kamtibmas di Jatim.

“Karena Pancasila sudah tertulis, dibawahnya bhineka tunggalika, ini membuat kesadaran publik untuk selalu ingat bahwa Indonesia dibentuk dari adanya perbedaan yang sangat luar biasa, bila dijadikan satu menjadi satu kekuatan yang luar biasa,” kata Nico.

Kapolda berharap kepada warga Surabaya untuk mendukung dan mengikuti gerakan ini, sebab Indonesia ada karena perbedaan.

“Saya memohon kepada seluruhnya juga bisa membantu dalam menjaga Kamtibmas, kita mempunyai program-program yang utama adalah penanganan Covid-19, dan yang kedua adalah pengamanan Natal dan tahun baru dalam waktu dekat,” ujarnya.

Menurutnya, dengan adanya kunjungan ini kita semua dapat menjaga persatuan dan kesatuan, untuk menjaga bangsa Indonesia ini dan kita rawat karena tidak mudah untuk menyatukan perbedaan.

“Sekarang kita sudah berusia 75 tahun, harusnya kita bisa 150, bisa 200 hingga 300 tahun atau lebih, dan rakyat yang ada di rumah Indonesia ini bisa menjadi makmur,” tuturnya.

Sementara itu, Ketua IMP Kh. Muhammad Nizam As-Shofa mengatakan, perbedaan itu adalah anugerah, karena negara ini tercipta karena perbedaan dari mulai agama, suku, ras, budaya, bahasa dan lainnya.

“Semoga dalam kunjungan kami ini dapat bekerja sama, dan berkesinambungan dalam sisi menjaga berkeyakinan, dan berfikir. Tentu tidak keluar dari pancasila dan undang undang 45,” tutup Muhammad Nizam As-Shofa.

Silaturahmi ini dihadiri oleh Ketua IMP, Kh. Muhammad Nizam As-Shofa, perwakilan agama Islam, Simon Philantropha, perwakilan agama Kristen. RD. Y. Agus Sullistyo, perwakilan agama Katolik, Kombes Pol (Purn) Dewa Nyoman Sudiartha perwakilan agama Hindu, Romo Winata perwakilan agama Budha, Haksu Bingky Irawan, perwakilan agama Kong Hu Cu. Romo Otto B. Wahyudi, perwakilan dari Penghayat, serta tiga pengurus harian, Wulan Lestari, Iwan Setiawan, dan Jusi Qwensi. (Yor)

 

Berita Terkait

Tinggalkan Komentar