Jakarta – Ketersediaan minyak goreng di Kepulauan Seribu tidak langka dan bisa memenuhi kebutuhan warga. Hal ini terungkap setelah Kapolsek Kepulauan Seribu Selatan AKP Wisnu Wardono melakukan peninjauan lapangan ke para pedagang-pedagang di Pulau Tidung.
“Pihak Polsek Kepulauan Seribu Selatan telah melakukan peninjauan ke lapangan untuk memastikan ketersediaan minyak goreng untuk warga Kepulauan Seribu. Dan tadi telah dapat dipastikan ketersediaan minyak goreng dapat terpenuhi dan tidak langka,” jelas AKP Wisnu Wardono, Minggu (27/3/2022).
Lebih lanjut ditambahkan, apa yang dialami warga darat dimana pernah mengalami kelangkaan minyak goreng tidak terjadi di pulau.
Tidak hanya meninjau pusat grosir. Kapolsek juga ingin mendengarkan langsung keterangan warga terkait ketersediaan minyak goreng.
Ratna, salah seorang pedagang gorengan di Pulau Tidung ketika dihampiri Kapolsek, menyampaikan minyak goreng mudah didapat disini.
“Disini tidak ada kelangkaan minyak goreng. Waktu di Jakarta ribut-ribut kelangkaan minyak goreng alhamdulillah di pulau tidak terjadi,” sampai Ratna.
Ratna menabahkan, memang ada sedikit kenaikan harga, namun tidak terlalu mahal.
“Harga minyak goreng sekarang 20 ribu per liter. Ada kenaikan memang yang tadinya 14 ribu, namun tidak tinggi lah,” imbuh Ratna.
Kesempatan bertemu dengan Kapolsek dimanfaatkan Ratna dengan curhat, beliau berharap kondisi ekonomi agar cepat pulih agar banyak wisatawan yang datang ke Pulau Seribu.
