
Polres Kepulauan Seribu Gelar Strong Point di Dermaga dan Sekolah, Kapolres Tegaskan Pentingnya Kehadiran Polisi di Lokasi Police Hazard
Kepulauan Seribu, mimbar.co.id – Polres Kepulauan Seribu menempatkan personel di sejumlah titik rawan atau lokasi yang memerlukan kehadiran polisi (Police Hazard) pada Kamis pagi, 11 Desember 2025. Kegiatan pergelaran personel atau Strong Point ini dipimpin langsung oleh Kapolres Kepulauan Seribu AKBP Argadija Putra, S.I.K., M.Si., dan dilaksanakan di dermaga serta sekolah-sekolah di wilayah hukum Kepulauan Seribu.
Kegiatan dimulai sejak pagi hari di berbagai dermaga dan institusi pendidikan, melibatkan pejabat utama Polres Kepulauan Seribu beserta jajaran Polsek Kepulauan Seribu Utara dan Polsek Kepulauan Seribu Selatan. Seluruh titik pengamanan dipilih berdasarkan intensitas aktivitas masyarakat, wisatawan, serta potensi kerawanan yang membutuhkan respons cepat dari personel kepolisian.
Kapolres Kepulauan Seribu AKBP Argadija Putra menegaskan bahwa kehadiran polisi di lokasi-lokasi tersebut merupakan bagian dari strategi preventif untuk memberikan rasa aman sekaligus meningkatkan kepatuhan masyarakat terhadap aturan keselamatan.
“Kami hadir untuk memastikan aktivitas warga dan wisatawan berlangsung aman. Keselamatan pelayaran, ketertiban di dermaga, serta keamanan lingkungan sekolah menjadi prioritas utama. Kehadiran personel di lapangan adalah bentuk komitmen kami dalam memberikan pelayanan terbaik,” ujar AKBP Argadija.
Dalam kegiatan tersebut, personel memberikan imbauan kepada masyarakat dan wisatawan terkait pentingnya menggunakan alat keselamatan seperti life jacket selama perjalanan laut, mematuhi aturan pelayaran, serta tidak membawa barang-barang terlarang seperti narkoba, minuman keras, maupun bahan berbahaya lain.
Di sekolah-sekolah, anggota Polres memberikan pengamanan serta menyampaikan pesan kamtibmas kepada para pelajar dan tenaga pendidik. Mereka mengingatkan agar siswa fokus pada kegiatan belajar mengajar, menjaga ketertiban lingkungan sekolah, serta tidak mudah terprovokasi oleh informasi hoaks yang dapat memicu tindakan negatif.
Pelayanan pengamanan juga diberikan kepada warga dan wisatawan yang akan berangkat menuju Jakarta dari wilayah Kepulauan Seribu Selatan. Personel mengingatkan agar masyarakat menjaga barang bawaan, menghindari tindakan yang mengganggu keamanan, dan mematuhi peraturan di atas kapal.
Kegiatan Strong Point ini melibatkan jajaran pejabat utama Polres Kepulauan Seribu, termasuk Wakapolres, Kabag Ops, Kabag SDM, Kabag Log, Kabag Ren, Kasat Reskrim, Kasat Intelkam, Kasat Polairud, Kasat Binmas, Kasat Sabhara, Kasie Was, Kasie Propam, Kasie Um, serta personel Sat Intelkam, Samapta, Polairud, dan Provos.
Sementara itu, Polsek Kepulauan Seribu Utara dan Polsek Kepulauan Seribu Selatan menempatkan personel di berbagai lokasi strategis seperti Dermaga Pulau Kelapa, Dermaga Harapan, MTSN 26 Pulau Harapan, Dermaga Pulau Panggang, Dermaga Pulau Pramuka, Dermaga Pulau Tidung, SMKN 61 Jakarta Pulau Tidung, Pulau Untung Jawa, Pulau Lancang, serta Pulau Pari.
Melalui kegiatan ini, Polres Kepulauan Seribu menegaskan bahwa aktivitas preventif secara langsung di titik keramaian dan lokasi rawan merupakan langkah penting dalam menjaga stabilitas kamtibmas dan memberikan perlindungan maksimal kepada masyarakat maupun wisatawan.




