METROPOLITAN

Perwatusi Bersama Entrasol Gaungkan Gerakan Nasional Peduli Tulang Sehat

Jakarta, mimbar.co.id – Dalam rangka memperingati Hari Osteoporosis Nasional (HON) 2025, Perkumpulan Warga Tulang Sehat Indonesia (Perwatusi) bersama Perhimpunan Osteoporosis Indonesia (Perosi) dengan dukungan Kalbe Nutritionals melalui produk Entrasol, meluncurkan kampanye nasional bertajuk “Membangun Masyarakat Peduli Osteoporosis Indonesia, Katakan Tidak pada Keropos Tulang (Say No to Fragile Bone).”

Kampanye ini bertujuan meningkatkan kesadaran masyarakat lintas generasi untuk menjaga kesehatan tulang dan mencegah osteoporosis sejak dini. Peringatan HON 2025 akan berlangsung di tiga provinsi, yaitu Jakarta (26 Oktober 2025), Kabupaten Semarang, Jawa Tengah (2 November 2025), dan Kabupaten Cimahi, Jawa Barat (8 November 2025).

Rangkaian kegiatan meliputi senam bersama, pemeriksaan kepadatan tulang dan otot, talkshow edukatif, serta pembagian produk nutrisi. Melalui aksi ini, Perwatusi dan Perosi menegaskan komitmennya dalam mengedukasi dan menggerakkan masyarakat agar tetap aktif, sehat, dan kuat di setiap tahap usia.

Ketua Umum Perwatusi Anita A. Hutagalung menjelaskan bahwa pencegahan osteoporosis harus dimulai sejak dini dan dilakukan secara konsisten. “Menjaga kesehatan tulang tidak bisa dilakukan secara instan. Edukasi dan gaya hidup sehat harus dimulai sedini mungkin agar kita tetap kuat dan produktif di sepanjang usia,” ujarnya dalam konferensi pers di Purnomo Yusgiantoro Center (PYC), Jakarta, Rabu (22/10).

Ia juga menyampaikan apresiasi kepada seluruh mitra yang mendukung program ini, termasuk Kalbe Nutritionals melalui Entrasol, yang konsisten mengampanyekan gaya hidup aktif dan sehat melalui gerakan #PejuangBerdikari lintas generasi.

Sementara itu, Dicky Sulaiman, Business Group Manager Adult Nutrition Kalbe Nutritionals, menegaskan bahwa dukungan terhadap kampanye ini merupakan bentuk komitmen perusahaan dalam menjaga kesehatan tulang, otot, dan sendi masyarakat Indonesia. “Menjaga tulang kuat bukan hanya untuk diri sendiri, tetapi juga agar kita tetap berperan aktif bagi keluarga dan lingkungan,” tuturnya.

Lebih jauh, Dicky menjelaskan bahwa Entrasol merupakan produk nutrisi dewasa dari Kalbe Nutritionals yang diformulasikan khusus untuk membantu menjaga kesehatan tulang, otot, dan sendi. Entrasol mengandung High Calcium, Vitamin D, serta HMB (Hydroxy Methyl Butyrate),  nutrisi penting yang berfungsi memperkuat tulang dan mencegah hilangnya massa otot akibat penuaan. Kandungan tambahan seperti Omega 3 & 6, vitamin B kompleks, dan protein whey juga membantu menjaga daya tahan tubuh serta mendukung aktivitas harian agar tetap bugar.

“Semangat kami adalah mengajak masyarakat Indonesia menjadi Pejuang Berdikari, tetap aktif, mandiri, dan kuat berdiri di atas kaki sendiri di setiap tahap usia,” tambahnya.

Ketua Umum Perosi Dr. dr. Tirza Z. Tamin, Sp.KFR, M.S(K), menambahkan bahwa osteoporosis sering disebut the silent disease karena sering kali tidak disadari hingga terjadi patah tulang. “Deteksi dini dan pemeriksaan bone mineral density perlu dilakukan secara rutin, terutama pada perempuan pascamenopause dan lanjut usia,” katanya.

Dewan Pengawas Perwatusi, Prof. Dr. dr. Ichramsyah A. Rachman, Sp.OG (K), juga menyoroti masih lemahnya kesadaran masyarakat terhadap kesehatan tulang. “Alat diagnostik dan terapi sudah ada, tapi tanpa kesadaran dan kebijakan yang kuat, tantangan kesehatan tulang akan terus meningkat. Ini seharusnya menjadi prioritas nasional,” ujarnya.

Dari sisi mitra, Febria Annesca Oroh, perwakilan Purnomo Yusgiantoro Center (PYC), menyampaikan dukungannya terhadap gerakan edukatif ini. “Osteoporosis adalah penyakit senyap yang dampaknya besar terhadap kualitas hidup. Melalui kolaborasi lintas sektor, kami ingin mengajak masyarakat menjadikan gaya hidup sehat dan peduli tulang sebagai kebiasaan sehari-hari,” ujarnya.

Peringatan HON 2025 diharapkan menjadi momentum lahirnya Gerakan Peduli Osteoporosis Indonesia yang berkelanjutan, tidak hanya sebagai kampanye tahunan, tetapi juga gerakan nasional yang hidup di keluarga, sekolah, komunitas, dan tempat kerja.

“Karena tulang yang kuat adalah fondasi bagi bangsa yang kuat, sehat, dan produktif,” jelas Anita.

Sebagai bentuk apresiasi, PERWATUSI juga menyampaikan apresiasi dan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada seluruh pihak yang telah menunjukkan kepedulian dan dukungan nyata terhadap upaya peningkatan kesadaran masyarakat akan pentingnya kesehatan tulang di Indonesia. Ucapan terima kasih khusus disampaikan kepada Purnomo Yusgiantoro Center, PT Bayan Resources Tbk, dan PT SSP yang melalui program CSR-nya telah berperan aktif mendukung berbagai agenda kerja PERWATUSI, termasuk pelatihan dan penyuluhan di berbagai provinsi di Indonesia.

“Tak lupa, terima kasih juga kepada Yayasan Visi Darma Bakti Nicolaas, Warung Konre, Lembaga Pendidikan dan Pelatihan Ariyanti, serta seluruh Dewan Pengawas PERWATUSI, Prof. Dr. dr. Ichamsyah A. Rahman, Sp.OG (K), Prof. Dr. dr. Nicolaas C. Budhiparama, Sp.OT, FICS, Ibu Lies Purnomo Yusgiantoro, dr. Sri Kusumo Amdani, SpA(K), MSc, Bapak Farhat Brahma, Ibu Alwiesma A. Rahman, Ibu Sri Rohadhiyati Harmoko, Ibu Nani Supolo, dr. Siti Annisa Nuhoni, Sp.RMK, dan Bapak Denny Admiral Nasir, yang senantiasa menjadi penguat bagi PERWATUSI dalam menjalankan program pendampingan masyarakat agar dapat hidup sehat dengan tulang yang kuat,” pungkas Anita.

Related Articles

Back to top button