Pangdam dan Kapolda Metro Jaya Pimpin Rakoord PPKM Bersekala Mikro 

 Pangdam dan Kapolda Metro Jaya Pimpin Rakoord PPKM Bersekala Mikro 

JAKARTA – Pangdam Jaya Mayjen TNI Dudung Abdurachman, S.E., M.M., bersama Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Muhammad Fadil Imran, memimpin Rapat Koordinasi Pelaksanaan Penerapan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Bersekala Mikro di Wilayah Jadetabek.

Rapat Koordinasi PPKM tersebut berlangsung di Aula A Yani Makodam Jaya Jl. Mayjen Sutoyo No 5 Cililitan Jakarta Timur, Jumat (12/2/2021).

Rakoord PPKM bersekala Mikro di Wilayah Jadetabek ini juga diikuti jajaran Polsek dan Koramil jajaran Kodam Jaya dan Polda Metro Jaya, secara Virtual melalui aplikasi zoom meeting, pelaksanaannya berpedoman pada protokol kesehatan penanganan Pandemi Covid-19.

Pelaksanaan penerapan PPKM Bersekala Mikro di Wilayah Jadetabek merupakan upaya menekan penularan Covid-19 khususnya di wilayah DKI Jakarta, hal ini dilakukan sebagai langkah menyikapi tingginya tingkat penularan Covid-19 saat ini.

Kapolda Metro Jaya dalam pengarahannya mengatakan, dalam pelaksanaan PPKM ini, Kodam Jaya dan Polda Metro Jaya berupaya keras menekan tingginya penularan Covid tersebut sampai ditingkat RT/RW, dengan mengoptimalkan peran Babinsa dan Babinkamtibmas berkolaborasi dengan unsur tenaga kesehatan maupun unsur terkait lainnya dalam percepatan penanganan Covid-19 tersebut, jelas Kapolda Metro Jaya.

Sementara itu Pangdam Jaya menyebutkan, ada tiga faktor penyebab peningkatan penularan Covid-19 yaitu, pertama kurangnya kedisiplinan masyarakat atas Protokol Kesehatan, kedua semakin banyak yang di Swab sehingga jumlah terdeteksi terpapar Covid-19 semakin banyak dan ketiga faktor penyebarannya yang tinggi, ungkap Pangdam Jaya.

Namun Minggu ini sudah terjadi penurunan baik di RSDC-19 Wisma Atlet-Kemayoran dan Wisma Karantina Pademangan, sehingga WNI Patriasi dari luar negeri sudah dapat di tampung lagi di Wisma Karantina Pademangan Tower 8 dan 9, jelas Dudung.

Selanjutnya ia juga menyampaikan, protokol kesehatan yang birokrasinya sebetulnya ada pada Pemerintah Daerah, namun karena pemerintah pusat mempertimbangkan perlu keterlibatan TNI-Polri harus hadir ditengah masyarakat untuk menegakkan disiplin protokol kesehatan untuk menurunkan laju penyebaran Covid-19 di masyarakat, ungkap Pangdam Jaya.

“Tugas dari TNI-Polri sama dalam pelaksanaan dilapangan, mungkin yang membedakan hanya wilayah pelaksanaan PPKM nya saja,” kata  Pangdam Jaya.

Hadir dalam kegiatan Rakoord pelaksanaan PPKM tersebut diantaranya, Kasdam Jaya, Danrem 051/Wkt, Danrem 052/Wkr, Irdam Jaya serta Para Asisten Kasdam Jaya dan Kabalakdam Jaya, Para Dandim Jajaran Kodam Jaya, kemudian Para Pejabat Utama Polda Metro Jaya dan Para Kapolres Jajaran Polda Metro Jaya. (rls)

Berita Terkait

Tinggalkan Komentar