Mayoritas Jenderal Bintang Tiga di Angkatan Darat Memenuhi Syarat Sebagai KSAD

 Mayoritas Jenderal Bintang Tiga di Angkatan Darat Memenuhi Syarat Sebagai KSAD

JAKARTA- Jenderal TNI Andika Perkasa dipastikan bakal menduduki jabatan Panglima TNI setelah Presiden Joko Widodo mengajukan surat usulan ke DPR RI.

Dalam suratnya, Presiden mengusulkan hanya satu nama calon Panglima TNI untuk mendapatkan persetujuan Parlemen.
Pergantian Panglima TNI harus segera dilakukan mengingat Marsekal TNI Hadi Tjahjanto akan memasuki masa pensiun per 8 November 2021

Sejumlah nama pun ramai disebut dan dinilai ideal untuk menggantikan KSAD Jenderal TNI Andika Perkasa. Sebutlah Wakil KSAD Letjen TNI Bakti Agus Fadjari, Pangkostrad Letnan Jenderal TNI Dudung, dan Kasum (Kepala Staf Umum) TNI Letnan Jenderal TNI Eko Margiyono.

“Di tubuh TNI AD ada 17 perwira tinggi bintang tiga, namun hanya ada satu yang akan dipilih menjadi KSAD oleh Presiden Joko Widodo setelah Wanjakti mengusulkan dua atau tiga calon,” ujar Pendiri Beranda Ruang Diskusi, Dar Edi Yoga, dalam keterangan pers, Jumat (5/11/2021) pagi.

Secara objektif, lanjut Dar Edi Yoga, mayoritas jenderal bintang tiga di Angkatan Darat memenuhi syarat sebagai KSAD tapi tidak ada yang bisa menebak keinginan presiden secara subjektif.

“Secara popularitas, Pangkostrad Letnan Jenderal TNI Dudung lebih dikenal publik dibandingkan Wa-KSAD atau Kasum TNI saat ini,” kata Dar Edi Yoga.

Namun, jelas Yoga, yang paling pas menjabat KSAD menggantikan Andika Perkasa adalah perwira tinggi alias pati yang masa pensiunnya masih lama, dalam hal ini seperti KSAU Marsekal TNI Fajar Prasetyo dan Kapolri Jenderal Pol Sigit Sulistyo.

Karena itu, Yoga menilai Kasum TNI Letnan Jenderal TNI Eko Margiyono yang paling pas menjadi KSAD menggantikan Jenderal TNI Andika.

“Eko kelahiran 12 Mei 1967 merupakan lulusan Akademi Militer tahun 1989 dari Kecabangan Infanteri dan punya banyak pengalaman di Komando Pasukan Khusus (Kopassus) TNI AD hingga menjadi Danjen Kopasus. Selain itu Eko pernah menjadi Komandan Grup A Paspamres dan memiliki berbagai pengalaman teritorial, mulai sebagai Aster Kastafdiv Kostrad hingga menjadi Pangdam Jaya,” jelas Yoga.

Jika menjadi KSAD maka Eko Margiyono dapat melanjutkan rencana strategis yang telah ditetapkan Jenderal TNI Andika Perkasa serta dapat lebih mengoptimalkan perkembangan Angkatan Darat karena masa dinasnya masih empat tahun lagi. (Rls)

Berita Terkait

Tinggalkan Komentar