Masyarakat Diimbau Hadiri Pesta Rakyat Pelantikan Prabowo-Gibran Dengan Tertib
Jakarta – Sekretaris Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran, Nusron Wahid, mengajak seluruh masyarakat Indonesia untuk meramaikan Pesta Rakyat yang digelar dalam rangka pelantikan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka sebagai Presiden dan Wakil Presiden pada Minggu, 20 Oktober 2024.
Nusron menegaskan bahwa acara ini terbuka bagi semua kalangan, tanpa memandang pilihan politik di Pemilu.
“Kita mengajak seluruh masyarakat Indonesia, terlepas siapa pun pilihan presidennya di Pemilu, karena Pak Prabowo akan menjadi pemimpin seluruh rakyat Indonesia,” ucapnya.
Nusron Wahid menjelaskan bahwa Pesta Rakyat berlangsung mulai pukul 08.00 pagi, di sepanjang Jalan Sudirman hingga Monas, dengan sejumlah panggung hiburan dan sajian makanan gratis dari UMKM.
“Acara ini diharapkan menjadi wujud nyata perayaan bersama rakyat, menandai semangat kebersamaan dan dukungan terhadap kepemimpinan baru.” ucapnya
Dalam rangkaian acara tersebut, Prabowo dan Gibran dijadwalkan akan menyapa masyarakat secara langsung dengan mengunjungi setiap panggung setelah pelantikan.
“Pesta ini mencerminkan antusiasme masyarakat dalam menyambut pemimpin baru, dan kami harap seluruh masyarakat turut serta dalam euforia ini dengan tetap menjaga ketertiban,” tegas Nusron.
Senada, Fernando Emas, Direktur Rumah Politik Indonesia, turut memberikan pandangannya terkait antusiasme masyarakat. Menurutnya, Pesta Rakyat ini menunjukkan besarnya harapan publik terhadap pemerintahan Prabowo-Gibran untuk melanjutkan pembangunan yang telah dimulai oleh Presiden Joko Widodo.
“Euforia dan antusias masyarakat menunjukkan bahwa mereka memiliki harapan besar pada pemerintahan yang akan datang,” ujar Fernando.
Fernando juga mengimbau seluruh pihak untuk menjaga keamanan dan ketertiban selama acara berlangsung. Ia mengingatkan, “Pihak aparat keamanan harus tetap waspada agar tidak ada pihak-pihak yang memanfaatkan euforia masyarakat untuk membuat kegaduhan.”
Pesta Rakyat ini diharapkan menjadi simbol persatuan dan awal yang baik bagi bangsa Indonesia pasca Pemilu.