Koramil 07/Limo Laksanakan Program Random Sampling
DEPOK – Komandan Koramil (Danramil) 07/Limo Kapten Inf Dwi Pamuji meminta kepada seluruh jajaran Babinsa untuk kembali melakukan upaya pencegahan secara dini di masing-masing wilayah kelurahan binaan.
Permintaan tersebut terkait dengan tingginya penyebaran Covid 19, varian Omicron.
“Saya paham bagaimana kesulitan para Babinsa diwilayah untuk melakukan upaya pencegahan dan penyebaran virus Covid – 19 ini,” kata Kapten Inf Dwi Pamuji, di Depok, Kamis, (03/02/2022).
Lebih jauh Danramil 07/Limo menyebutkan, prioritas kita saat ini adalah kesehatan masyarakat secara umum. Masyarakat harus sadar bahwa pandemi ini masih berlangsung, sehingga di butuhkan kesadaran individu untuk menjaga kesehatan pribadi juga kesehatan orang lainnya, ungkapnya.
Terkait dengan temuan Kementerian Kesehatan yang menyatakan 3.000-an orang terinfeksi Covid-19, maka dilaksanakan Program “Random Sampling“ Kodim 0508/Depok, Koramil 07/Limo bersama jajaran Instansi terkaitnya melaksanakan kegiatan Random Sampling di pintu masuk Mall Cinere.
Dalam pelaksanaannya melakukan pemantauan masuk area publik melalui pemeriksaan aplikasi pedulilindungi, untuk mencegah penularan Covid 19 dengan varuan baru Omicron.
Begitu pula yang disampaikan Peltu Resi Wulantoro (Batuud Koramil 07/Limo) saat memimpin jajaran Babinsa dalam Program Random Sampling Kodim 0508/Depok di wilayah Koramil 07/Limo.
Pelaksanaan Program Random Sampling ini bersama jajaran Polsek Cinere, UPTD Puskesmas Cinere dan Satuan Polisi Pamong Praja kecamatan Cinere, Koramil 07/Limo, dengan tujuan antisipasi penyebaran Covid 19.
Begitu pula random sampling dengan melakukan pengecekan menggunakan antigen kepada pengunjung-pengunjung Mall, Resto, Pasar dan pusat keramaian lainnya. Pengecekan ini mampu mendeteksi secara dini orang yang terpapar virus Covid – 19 khususnya pada mutasi varian Omicron yang penyebaran serta penularannya memiliki daya lebih cepat jika dibandingkan dengan varian virus covid – 19 sebelumnya.
Pasien Covid-19
Begitu pula yang disampaikan Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Depok, Mary Liziawati, tingkat keterisian tempat tidur pasien Covid-19 di Kota Depok meningkat sampai angka 53,1 persen dari 565 tempat tidur.
“Artinya, sudah ada sekitar 299 tempat tidur yang sudah terisi,” kata Mary di Hotel Bumi Wiyata, Depok pada Kamis (03/02/2022).
Angka positif rate Kota Depok pada periode 24-30 Januari menjadi 12,63 persen. Padahal pada periode 17-23 Januari baru 4,36 persen, ujarnya.|My