YOGYAKARTA – Berbelanja di Pasar Kranggan Yogyakarta kini tidak harus membayar secara tunai. Karena pembeli dapat membayar cara cashless.
Kelompok Kuliah Kerja Nyata (KKN) 45 Univetsitas Mercu Buana Yogyakarta (UMBY) memperkenalkan dan membantu masyarakat, pedagang dan pembeli pasar Kranggan dalam proses jual beli. Yakni pembeli bisa membayar secara cashless. Dimana saat ini pasar Kranggan dalam proses jual beli bisa melalui Qris maupun Shopeepay.
“Dengan adanya pembayaran secara cashless menggunakan Qris, masyarakat bisa mengetahui perkembangan teknologi di pasar Kranggan. Dan pembayaran menggunakan Qris bisa dilakukan pada semua aplikasi e-wallet yang sudah bekerjasama dengan Bank Indonesia (BI)” terangkan Awan Santoso MSc, dosen pembimbing lapangan kelompok KKN 45, di pasar Kranggan, Rabu (16/2/2022).
Dijelaskannya, pembeli hanya perlu scan barcode melalui smartphone kemudian mengisi nominal harga barang yang akan dibeli.” Pembeli juga bisa melakukan pemesanan secara online. Pembeli cukup membayar secara cashless, khususnya nasabah BRI melalui situs https//pasarjogia.co.id. ” tambahnya.
Sementara itu sekretaris Paguyuban Pasar Kranggan, Imas menyatakan menyambut baik. Hal ini sangat baik bagi pedagang pasar Kranggan.
“Seiring perjalanan zaman dan teknologi, pembayaran secara cashless , seperti Qris ini sangat bagus” ucapnya.|njar
