YOGYAKARTA – Giat TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Reg Ke 111 Kodim 0734/Kota Yogyakarta melakukan pembangunan dan merehab 10 rumah tidak layak huni (RTLH).
“Selain merehab 10 RTLH, TMMD Kodim 0734/Kota Yogyakarta juga menyasar pembangunan talud dan saluran air hujan di wilayah Kemantren Wirobrajan” terang Kasi Teritorial Kasrem 072/Pamungkas Kolonel Inf Teguh Wiyono saat meninjau lokasi sasaran TMMD Reg Ke 111 Kodim 0734/Kota Yogyakarta di Kemantren Wirobrajan, Kota Yogyakarta. Kamis (17/06/2021).
Dalam Peninjauan tersebut, Kasiter Kasrem 072/Pmk didampingi Pasiter Kodim 0734/Kota Yogyakarta Mayor Inf Dedyk H, Danramil 10/Wirobrajan Kapten arh Suryadi, Danramil 2/Tegalrejo Mayaor Arh Asil dan Danki Satgas TMMD Kapten Erm Suyitno.
Di sela-sela kegiatan peninjauannya, Kolonel Inf Teguh Wiyono menyampaikan, TNI Manunggal Membangun Desa di wilayah Kemantren Wirobrajan ini bertujuan mewujudkan mimpi masyarakat setempat yang belum memiliki rumah yang layak huni.
Ditambahkannya dari 10 rumah 2 diantaranta berukuran 6×6 meter. Diharap dalam waktu sekitar 3 minggu pembangunan RTLH bisa selesai Dalam kesempatan itu Kasiter Kasrem 072/Pmk juga meninjau pembangunan talud di Kelurahan Patangpuluhan dan rehab saluran air hujan di Kelurahan Pakuncen.
Lebih lanjut Kasiter Kasrem 072/Pmk berpesan kepada Satgas TMMd yang sedang melaksanakan tugasnya agar tetap menjalankan protokol kesehatan, karena masih dalam kondisi pandemi Covid-19.
“Terima kasih kepada Pemkot Yogyakarta dan Masyarakat atas dukungannya, serta mohon partisipasinya, sehingga TMMD kali ini dapat mewujudkan ruang, alat dan kondisi (RAK) juang yang tangguh dan kemanunggalan TNI-rakyat dalam menghadapi berbagai persoalan” pungkasnya. (njar)
