Forsiladi DIY Diharapkan Berkontribusi Dalam Peningkatan SDM Indonesia
Sleman – Masih rendahnya kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) Indonesia menjadi poin penting yang harus diperhatian, terutama oleh Forum Silaturahmi Doktor Indonesia (Forsiladi).
Oleh karena Forsiladi juga harus berkontribusi positif dalam pembangunan SDM.
“Forsiladi DPW DIY harus mampu memberikan kontribusi positif dalam pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi. Karenanya hal ini merupakan salah satu upaya dan capaian peningkatan kualitas SDM,” kata Rektor Universitas Gajah Mada Ova Emilia dalam Pelantikan Dewan (DPW) Pengurus Wilayah Forum Silaturahmi Doktor Indonesia (Forsiladi) D.I.Yogyakarta, di BBPPMPV Seni dan Budaya Yogyakarta, Minggu (28/5/2023).
Lebih jauh Ova Emilia menjelaskan, tingkat produktifiras SDM Indonesia masih di angka 0,54, dimana hal ini berarti masih di bawah rata-rata ASEAN.
Menurut Rektor, kebijakan pembangunan di bidang pendidikan dan kesehatan perlu ditinjau ulang.
Begitu pula lanjutnya, peningkatan SDM dan perbaikan ekonomi, jika tidak didukung dengan pondasi yang kokoh ibarat fatamorgana kemakmuran.
Ova Emilia mengajak Forsiladi harus bangkit, bersama membangun dan mewujudkan SDM yang unggul dan berkarakter.
Sementara itu Ketua DPP Forsiladi, Endang Samsul Arifin mengatakan Forsiladi yang terbentuk Januari 2021 ini merupakan organisasi lintas profesi dan lintas disiplin ilmu. Namun begitu sekitar 75 persen anggota Forsiladi merupakan dosen.
“Sedangkan 25 persen dari berbagai profesi, seperti advokat, kepala daerah, dokter, anggota dewan hingga anggota polis” jelas Endang.
DPW Forsiladi DIY periode 2023 – 2028 di ketuai Dr Akhir Lusono S.Sn, M.M, Sekretaris Dr Azam Syukur Rahmatullah S.H.I, M.Si, M.M, Bendahara, Dr Apt Nunung Priyatni. |njar