Ferdinand Hutahaean: Dedikasi Polri Layak Diapresiasi, Natal dan Tahun Baru Berjalan Lancar
Jakarta, mimbar.co.id — Politisi Nasional sekaligus Direktur Eksekutif Indonesia Police Monitoring, Ferdinand Hutahaean, menyampaikan apresiasi dan rasa terima kasih kepada jajaran Kepolisian Republik Indonesia yang telah berhasil menciptakan situasi kondusif selama pelaksanaan Operasi Lilin 2024.
“Saya, Ferdinand Hutahaean, sebagai bagian dari masyarakat yang merayakan Natal dan Tahun Baru, mengucapkan terima kasih kepada seluruh jajaran Kepolisian Republik Indonesia dan teman-teman petugas polisi di manapun berada yang telah bekerja keras selama Operasi Lilin sejak 21 Desember 2024 hingga 2 Januari 2025, sehingga kami dapat melaksanakan ibadah Natal dan merayakan Tahun Baru dengan nyaman,” ujar Ferdinand, Jumat (5/1/2025).
Menurut Ferdinand, kehadiran personel Polri di lapangan sangat membantu menciptakan suasana aman dan tertib, terutama di tempat-tempat ibadah dan pusat keramaian. Hal ini memungkinkan umat Kristiani menjalankan ibadah Natal dengan khusyuk, serta masyarakat umum menikmati perayaan Tahun Baru tanpa rasa khawatir.
“Kinerja luar biasa ini tidak hanya menunjukkan profesionalisme Polri, tetapi juga dedikasi mereka terhadap tugas untuk melayani dan melindungi masyarakat. Kami sangat menghargai upaya Polri dalam menciptakan suasana yang aman dan kondusif selama momentum penting ini,” tambahnya.
Operasi Lilin 2024 melibatkan ribuan personel Polri di seluruh Indonesia. Selain mengamankan jalannya perayaan Natal dan Tahun Baru, operasi ini juga fokus pada kelancaran arus mudik dan balik, pengamanan tempat wisata, serta mencegah potensi gangguan keamanan di tengah masyarakat.
“Semoga sinergi dan kerja keras seperti ini terus menjadi bagian dari pelayanan Polri ke depannya. Sekali lagi, kami mengucapkan terima kasih atas upaya Polri yang telah memberikan rasa aman dan nyaman bagi masyarakat,” tutup Ferdinand.
Operasi Lilin 2024 disebut-sebut menjadi salah satu operasi pengamanan tahunan Polri yang paling berhasil, mengingat minimnya gangguan keamanan yang terjadi sepanjang perayaan Natal dan Tahun Baru.