Dosen Fikom UMBY Tegaskan Pentingnya Sikap Kritis Mahasiswa Hadapi Demokrasi Di Era Digital
Yogyakarta – Dosen Ilmu Komunikasi dan Multimedia Fikomm (Fikomm) Universitas Mercu Buana Yogyakarta (UMBY), Dr.St.Tri Guntur Narwaya M.S.i menegaskan prinsip pentingnya memahami relasi perubahan demokrasi dengan kehadiran dunia digital.
“Ada dua wajah ambivalensi dalam kehadiran teknologi digital, yakni wajah yang memberi peluang dan sisi lain sekaligus membawa aspek ancaman dan kecemasan” paparnya saat menjadi narasumber utama dalam kegiatan Seminar dan Konferensi Studi Regional yang digelar oleh Komisariat Daerah II Jawa Tengah dan Yogyakarta Perhimpunan Mahasiswa Katolik Republik Indonesia (PMKRI).
Acara tersebut dilaksanakan pada Jumat hingga Minggu, 10-12 November 2023 di Aula Griya Elisabeth Purwokerto, Jawa Tengah. Acara dilaksanakan selama tiga hari penuh dengan tema utama yakni ‘Demokrasi Inklusif dan Inovasi dalam Era Digital’.
Sebagaimana dalam releasenya yang dikirimkan Senin, (13/11/2023) lebih jauh dikatakan sikap kritis para mahasiswa tentu sangat diperlukan agar tidak mudah terjatuh dalam sikap respon dan penggunaan teknologi yang salah.
Dalam kesempatan itu Guntur Narwaya juga mendorong pentingnya literasi digital yang kritis, tidak sekedar menjadi subjek pasif dalam pemanfaatan dan penggunaan teknologi digital.
Seminar ini sekaligus akan diupayakan menghasilkan bunga rampai catatan buku bersama yang ditulis oleh semua peserta mahasiswa yang hadir pada acara seminar dan konferensi studi regional tersebut.
Ketua Panitia Acara, Kevin Senduk, mengungkapkan bahwa acara ini diikuti oleh beberapa perwakilan anggota PMKRI yang datang dari berbagai kota di Yogyakarta dan Jawa Tengah.
“Acara ini digelar sebagai usaha untuk membangun tradisi sikap kritis para mahasiswa dalam menyikapi problem demokrasi terutama yang disebabkan oleh transformasi kehadiran era digital,” ujarnya. | Njar
