BKKBN Gencar Turunkan Angka Stunting

 BKKBN Gencar Turunkan Angka Stunting

MERANGIN – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jambi menargetkan angka stunting pada tahun 2024 turun menjadi 12 persen seiring dengan upaya pencegahan dan penanggulangan stunting yang semakin gencar.

Untuk mencapai target tersebut, Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) menggelar Sosialisasi dan KIE Program Bangga Kencana Bersama Mitra Kerja Tahun Anggaran 2024.

Kegiatan yang dihadiri langsung oleh Anggota Komisi IX DPR RI, Handayani ini berlangsung di Kantor Desa Tanah Abang, Kecamatan Pamenang, Kabupaten Merangin pada Selasa, 30 Juli 2024.

Dalam sambutannya, Handayani mengatakan penanganan stunting saat ini menjadi fokus pembangunan nasional. Adapun anggaran yang disiapkan dinilainya cukup banyak.

“Kita (Komisi IX bersama Pemerintah) juga buat semacam tim percepatan penurunan stunting yang leading sector-nya adalah BKKBN yang di dalamnya ada beberapa kementerian dan lembaga,” kata dia.

Ia menjelaskan penanganan stunting ini menjadi hal yang penting dengan harapan terjadi penurunan yang signifikan terkait stunting di Indonesia. Pasalnya, penurunan stunting ini disebut-sebut masih jauh dari target yang ingin dicapai pemerintah.

“Program MPASI yang dibuat oleh Pak Menkes dan juga BKKBN yang diterapkan harapannya adalah langsung ke desa dan dikelola oleh Posyandu agar bisa langsung pada masyarakat,” tutup Handayani.

Turut hadir dalam acara tersebut Penata KKB Ahli Madya Perwakilan BKKBN Provinsi Jambi, Yuslidar serta ratusan kader, seperti tim Posyandu dan Tim Pendamping Keluarga, dan tamu undangan lainnya.

Ilham

Berita Terkait