METROPOLITAN

Patroli Malam Humanis di Pulau Seribu Utara, Polisi Ajak Warga Ciptakan Lingkungan Kondusif Jelang Nataru

Kepulauan Seribu, mimbar.co.id – Polsek Kepulauan Seribu Utara, Polres Kepulauan Seribu, menggelar patroli malam gabungan bersama personel TNI, Satpol PP, dan Potensi Masyarakat (Potmas) dalam rangka menjaga keamanan dan ketertiban wilayah, Selasa (30/12/2025). Kegiatan ini merupakan bagian dari Operasi Lilin 2025, yang menyasar kesiapsiagaan pengamanan perayaan Natal dan Tahun Baru serta memastikan masyarakat dan wisatawan merasa aman dan nyaman saat berada di kawasan Kepulauan Seribu.

Patroli dilaksanakan secara dialogis. Petugas menyambangi warga dari rumah ke rumah, berinteraksi secara langsung, dan memberikan edukasi penting mengenai kamtibmas, termasuk imbauan mengaktifkan ronda malam serta menjaga lingkungan tetap aman dari potensi gangguan kriminalitas.

Kapolsek Kepulauan Seribu Utara, Iptu Yoyo Hidayat, S.H., mengatakan bahwa selain pemantauan keamanan, pihaknya juga turut menyosialisasikan layanan kepolisian kepada masyarakat. Petugas memperkenalkan nomor layanan darurat Polri 110 serta mempromosikan penggunaan Barcode Layanan dan Laporan Masyarakat Kepulauan Seribu sebagai sarana pelaporan cepat jika terjadi gangguan keamanan.

“Patroli ini kami lakukan bukan hanya untuk mengawasi situasi, tetapi juga mengajak masyarakat menjadi bagian dari penjaga keamanan wilayah. Dengan adanya barcode layanan dan nomor 110, kami ingin memastikan warga memiliki akses cepat untuk melapor dan mendapatkan bantuan,” ujar Iptu Yoyo.

Ia menambahkan bahwa peningkatan aktivitas masyarakat menjelang libur Nataru, termasuk kedatangan wisatawan di sejumlah pulau, menjadi perhatian khusus pihak kepolisian. “Kami ingin memastikan Kepulauan Seribu menjadi destinasi wisata yang aman dan nyaman untuk dikunjungi. Partisipasi warga sangat penting untuk mewujudkan lingkungan yang kondusif,” tuturnya.

Patroli malam gabungan ini direncanakan terus berlanjut selama masa Operasi Lilin 2025, sebagai upaya menciptakan rasa aman, menekan potensi kriminalitas, sekaligus memperkuat hubungan humanis antara kepolisian dan masyarakat.

Related Articles

Back to top button