Pimpin Sertijab Irwasda Baru, Ini Harapan Irjen Pol Nico Afinta

 Pimpin Sertijab Irwasda Baru, Ini Harapan Irjen Pol Nico Afinta

BANJARMASIN – Kapolda Kalimantan Selatan (Kalsel) Irjen Pol Nico Afinta memimpin Serahterima Jabatan (Sertijab) Irwasda Polda Kalse yang baru, Kombes Pol Heri Armanto Sutikno, yang berlangsung di Aula Bhayangkari Mathilda Batlayeri, Rabu (16/9/2020) pagi.

Sertijab Irwasda Polda Kalsel dari Pejabat lama Kombes Pol. Drs. Djoko Poerbo Hadijojo yang dimutasi sebagai Kabag Dalmutu Rorenmin Itwasum Polri, kepada Pejabat baru Kombes Pol. Heri Armanto Sutikno. Sertijab tersebut tetap menerapkan protokol kesehatan.

Dalam sambutannya, Irjen Pol Nico menyampaikan upacara serah terima jabatan dan sumpah atau janji yang dilaksanakan merupakan momentum penting bagi organisasi untuk menjamin dinamika, di sisi lain pergantian kepemimpinan, merupakan suatu hal lumrah sebagai langkah penyegaran dan promosi bagi pejabat Polri yang telah menunjukkan prestasi, dedikasi, serta mengemban kepercayaan dan amanah yang dititipkan oleh pimpinan Polri.

“Pada kesempatan yang baik ini saya selaku pimpinan Polda Kalsel beserta staf dan Bhayangkari mengucapkan terima kasih dan penghargaan atas segala dedikasi, loyalitas dan pengabdian Kombes Pol. Djoko Poerbo Hadijojo yang telah menjabat sebagai Irwasda Polda Kalsel selama kurang lebih 3 tahun 8 bulan, tentunya selama berdinas di Polda Kalsel telah banyak kontribusi positif yang diberikan untuk kemajuan Polda Kalsel khususnya dalam menyelenggarakan pengawasan dan pembinaan internal di lingkungan Polda Kalimantan Selatan,” kata Nico Afinta.

Ia juga mengucapkan selamat atas pejabat Irwasda yang baru Kombes Pol. Heri Armanto Sutikno.

“Selamat datang, semoga dapat memberikan kontribusi positif untuk memberikan warna yang baru bagi kemajuan Polda Kalimantan Selatan,” ujar Nico.

Ia berpesan untuk seluruh jajaran meminimalisir terjadinya penyimpangan terhadap seluruh program kerja serta tugas rutin yang dilaksanakan agar kiranya pengawasan dilakukan bukan hanya pada saat tahap pelaksanaan saja, namun dimulai sejak tahap perencanaan.

“Dengan demikian dapat diketahui apakah dalam perencanaan tersebut sudah sesuai dengan parameter yang ditentukan,” tambah Nico. (Yor)

Berita Terkait

Tinggalkan Komentar