Brimob Polda Metro Jaya Bagikan Takjil untuk Warga Terdampak Banjir di Pondok Gede Permai, Bekasi

Bekasi, mimbar.co.id – Sebagai bentuk kepedulian terhadap masyarakat yang terdampak banjir, anggota Brigade Mobil (Brimob) Polda Metro Jaya menggelar aksi kemanusiaan dengan membagikan takjil kepada warga di Perumahan Pondok Gede Permai, Jatirasa, Kecamatan Jati Asih, Kota Bekasi, Selasa (4/3/2025). Kegiatan ini bertujuan untuk membantu masyarakat yang kesulitan mendapatkan makanan berbuka puasa akibat dampak banjir besar yang merendam wilayah tersebut.

Banjir dengan ketinggian mencapai ±2,5 meter terjadi setelah hujan deras mengguyur wilayah Bekasi dan sekitarnya sejak awal Maret. Akibatnya, ratusan rumah warga terendam air, memaksa mereka mengungsi ke tempat yang lebih aman. Hingga kini, banyak rumah yang masih belum bisa dihuni karena tergenang lumpur dan rusaknya perabotan akibat banjir.

Dalam aksi sosial ini, anggota Brimob Polda Metro Jaya membagikan ratusan paket takjil yang terdiri dari makanan ringan, kurma, dan minuman kepada warga terdampak. Pembagian dilakukan di beberapa titik pengungsian serta di area yang masih bisa diakses oleh masyarakat.

“Kami hadir di sini untuk membantu saudara-saudara kita yang sedang mengalami musibah. Apalagi saat ini bulan Ramadan, di mana umat Muslim menjalankan ibadah puasa. Semoga bantuan ini bisa sedikit meringankan beban mereka,” ujar salah satu anggota Brimob yang bertugas di lokasi.

Antusiasme warga dalam menerima bantuan ini terlihat jelas. Salah satu warga yang terdampak, Rahmat (45), mengungkapkan rasa syukurnya atas kepedulian dari aparat kepolisian.

“Kami sangat berterima kasih kepada Brimob Polda Metro Jaya atas bantuan takjil ini. Situasi kami di sini masih sulit, dapur di rumah rusak, dan listrik juga masih belum menyala. Bantuan seperti ini sangat berarti bagi kami yang sedang berjuang di tengah kondisi yang sulit,” kata Rahmat.

Selain membagikan takjil, Brimob Polda Metro Jaya juga turut membantu warga dalam proses pembersihan rumah yang terkena lumpur akibat banjir. Dengan menggunakan peralatan khusus, para personel membantu membersihkan jalan dan rumah-rumah yang terdampak agar warga bisa segera kembali ke tempat tinggal mereka.

Kepolisian bersama pemerintah daerah dan relawan terus berupaya menyalurkan bantuan serta melakukan penanganan pasca-banjir. Posko-posko darurat juga masih didirikan di beberapa titik untuk memberikan layanan kesehatan, makanan, serta kebutuhan dasar lainnya bagi para pengungsi.

Dengan adanya bantuan dari berbagai pihak, diharapkan warga terdampak banjir di Pondok Gede Permai dapat segera bangkit dan kembali menjalani kehidupan mereka seperti sedia kala, khususnya di bulan suci Ramadan yang seharusnya diisi dengan ketenangan dan ibadah.