Jakarta – Anggota Polsubsektor Pulau Untung Jawa, Polres Kepulauan Seribu, melaksanakan kegiatan pelayanan dan pengamanan di area dermaga Pulau Untung Jawa guna mewujudkan suasana yang aman dan kondusif bagi masyarakat dan wisatawan. Kegiatan ini dilakukan sebagai upaya pencegahan dan penanggulangan potensi gangguan keamanan di wilayah tersebut.
Dermaga di Pulau Untung Jawa merupakan salah satu titik vital yang sering menjadi pusat kegiatan masyarakat lokal maupun kunjungan wisatawan. Dalam rangka memberikan rasa aman dan nyaman kepada para pengunjung, anggota Polsubsektor Pulau Untung Jawa aktif melakukan patroli dan pemantauan di sekitar dermaga.
Kegiatan pelayanan yang dilakukan oleh petugas meliputi memberikan informasi dan arahan kepada wisatawan yang datang ke dermaga, membantu dalam hal pelayanan administrasi dan perizinan, serta memberikan saran dan bantuan kepada masyarakat yang memerlukan. Dengan kehadiran petugas yang ramah dan berkomunikasi dengan baik, diharapkan masyarakat dan wisatawan merasa lebih terbantu dan terlindungi.
Tidak hanya fokus pada pelayanan, anggota Polsubsektor Pulau Untung Jawa juga berperan dalam menjaga keamanan di sekitar dermaga. Patroli rutin dilakukan untuk memastikan tidak ada aktivitas mencurigakan atau potensi ancaman keamanan. Apabila ada situasi yang memerlukan penanganan lebih lanjut, petugas siap memberikan respon cepat dan tepat.
Kapolsek Pulau Untung Jawa, AKP Rahmat Suryaman menyatakan, “Kegiatan pelayanan dan pengamanan di area dermaga ini adalah bagian dari komitmen kami untuk melindungi dan melayani masyarakat Pulau Untung Jawa. Kami ingin menciptakan suasana yang aman, nyaman, dan kondusif bagi semua pengunjung, sehingga mereka dapat menikmati liburan atau beraktivitas dengan tenang.”
Dengan adanya giat pelayanan dan pengamanan ini, diharapkan wilayah Pulau Untung Jawa semakin dikenal sebagai tujuan wisata yang aman dan menyenangkan. Kolaborasi antara petugas keamanan dan masyarakat setempat diharapkan dapat memperkuat sinergi dalam menjaga keamanan dan ketertiban di wilayah kepulauan Kepulauan Seribu.
